Berita Jakarta
Terima Penghargaan dari PBB karena Lestarikan Pencak Silat Betawi, Eki Pitung Kaget dan Merinding
Ia sempat heran mengapa Eddie menawarkan penghargaan penting itu kepadanya di tengah banyaknya tokoh silat Betawi lain yang sudah melanglang buana.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM --- Jawara Betawi Muhammad Rifky atau yang dikenal dengan Eki Si Pitung mengaku tidak pernah menyangka bisa mendapatkan penghargaan dari lembaga internasional Persatuan Bangsa-bangsa (PBB).
Eki mengatakan bahwa sebenarnya penghargaan dari UNESCO itu diterimanya secara dadakan.
Awalnya, Ketua Umum Ikatan Silat Betawi Indonesia (ISBI) Jaya itu bertandang ke rumah Presiden Silat Dunia, Mayjen (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya pada Idul Fitri 1443 H kemarin.
Tiba-tiba saja, Eddie menawarkan sebuah penghargaan kepada Wakil Ketua Badan Musyawarah (Bamus) tersebut karena dianggap telah berupaya melestarikan Pencak Silat Betawi.
Baca juga: Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi Berharap Identitas Betawi di Jakarta Harus Tetap Ada dan Diperkuat
Baca juga: Bikin KTP-el dan KIA di Aplikasi Alpukat Betawi, Bisa Langsung Kirim Pakai GoSend
Tokoh Betawi asal Jatinegara itu mengaku sempat kaget dengan tawaran tersebut.
Ia sempat heran mengapa Eddie menawarkan penghargaan penting itu kepadanya di tengah banyaknya tokoh silat Betawi lain yang sudah melanglang buana.
“Saya tanya apa enggak berlebihan? kata dia enggak, kata dia banyak kenal pesilat atau pegiat silat tapi saya yang dipilih sebagai penerus,” ucap Eki ditemui di rumahnya di Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (19/5/2022).
Mendengar kata-kata tokoh pencak silat dunia itu, Eki mengaku sempat merasa merinding. Eki mengaku merinding bukan karena penghargaannya.
BERITA VIDEO : BAMUS SUKU BETAWI 1982 DAPAT HIBAH RP 1,2 M, TERIMA KASIH GUBERNUR DKI
Melainkan karena, di usia Eddie yang sudah 90 tahun lebih, mantan Gubernur DKI Jakarta itu berbicara soal generasi penerus.
Saat itu Eddie meminta profil Eki di dunia persilatan Betawi dan sejumlah prestasinya di dunia persilatan Betawi.
Eddie mengaku akan menghubungi koresponden Unesco di New York untuk menyematkan nama Eki dalam penghargaan tersebut.
Sampai akhirnya, pada Mei 2022 lalu, Eki mendapatkan penghargaan dari UNESCO karena jasanya melestarikan Pencak Silat.
Eki menyebut bahwa penghargaan yang diterimanya bukanlah hanya untuk dirinya pribadi melainkan untuk seluruh tokoh silat di Betawi.
Baca juga: Revisi UU DKI Usai Pemindahan IKN, Semestinya Libatkan Warga Betawi
Ia pun meminta maaf apabila ada pegiat silat Betawi yang merasa dilangkahi karena tidak mendapatkan penghargaan tersebut.