Berita Nasional
DPW NasDem Usulkan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo Hingga Erick Thohir Jadi Bakal Capres Pemilu 2024
Partai NasDem umumkan rekomendasi soal sejumlah nama bakal calon presiden (capres) Pemilu 2024 yaitu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Erick Thohir.
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM - Partai Nasional Demokrat (NasDem) mengumumkan rekomendasi soal sejumlah nama bakal calon presiden (capres) Pemilu 2024.
Rekomendasi nama-nama bakal capres 2024 tersebut merupakan rekomendasi dari pengurus tingkat provinsi atau DPW Partai NasDem.
Diketahui, ada tiga nama yang direkomendasikan oleh DPW Partai NasDem.
Riga nama yang menempati tiga peringkat teratas pilihan DPW Partai NasDem yakni:
Baca juga: Gubernur DKI Anies Baswedan Bakal Menyulap Taman Tebet Eco Park Menjadi Kawasan Zona Emisi Rendah
Baca juga: Pilpres 2024, Charta Politika: Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Erick Thohir Peringkat Teratas
Baca juga: Halal Bihalal dengan Warga Tanah Kelahiran Ibunya, Erick Thohir: Majalengka Selalu di Hati
- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan
- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Diketahui, Anies Baswedan diusulkan oleh 32 DPW Partai Nasdem.
Sementara Ganjar Pranowo diusulkan oleh 29 DPW Partai Nasdem.
Kemudian untuk Erick Thohir kantongi dukungan dari 16 DPW Nasdem.
Ketiganya mengungguli sejumlah nama lain seperti Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, serta KASAD Jenderal Dudung Abdurahman.
Rekomendasi itu muncul dalam Rakernas Partai NasDem digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Dimana rakernas itu dihadiri oleh Sekjen NasDem Johnny G Plate hingga elite partai seperti Prananda Surya Paloh, Willy Aditya hingga Rachmat Gobel.
"Saat ini sedang berlangsung sidang pleno pembacaan rekomendasi nama-nama bacapres dari masing-masing DPW Partai NasDem se-Indonesia," bunyi keterangan di akun Twitter resmi Partai NasDem.
Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate mengatakan rekomendasi ini merupakan bentuk masukan dari setiap DPW kepada DPP Nasdem.
"Penentuan capres tidak dilakukan dengan sistem voting, melainkan hak prerogatif Surya Paloh sebagai ketua umum," kata Johnny.
(TribunBekasi.com/BAS)
