Cara Jitu Petugas Pemadam Kebakaran Selamatkan Kunci yang Tertinggal di Mobil Ini bisa Anda Tiru

Ajang pertunjukan street race atau balap liar legal yang diselenggarakan Polda Metro Jaya seri pertama akan berlangsung Minggu (16/1/2022) di Ancol, Jakarta Utara.

Setidaknya, tercatat 350 pembalap telah terdaftar untuk mengikuti kompetisi yang digagas oleh Polda Metro Jaya tersebut.

Menanggapi kegiatan tersebut, salah satu bengkel motor balap yang berada di kawasan Ciledug, Tangerang, yakni Jawi Autodidak, memberikan beberapa penjelasan terkait rakitan motor yang perlu diperhatikan dalam melakukan balapan pada trek lintasan lurus.

Arifin, salah seorang pecinta otomotif yang merakit motornya di bengkel Jawi Automotif menerangkan, terdapat beberapa jenis motor yang biasa dipertandingkan di ajang balapan liar, yakni motor matic, 2 tak, hingga 4 tak.

Pada motor matic, bagian yang perlu dimodifikasi agar memiliki laju yang cepat adalah kirian, yang menunjukan posisi CVT pada motor matic berada di sebelah kiri.

"Yang dimaksud dari kirian pada motor matic adalah kita meng-upgrade CVT dari motor yang sebelumnya itu standar sesuai bawaan aslinya," ujar Arifin saat diwawancarai Wartakotalive.com, Sabtu (15/1/2022).

"Jadi kita rubah semua dalaman CVT ini, misalnya mengubah ukuran roller, mengganti per dan juga kampas CVT ini. Fungsinya itu agar motor ini dapat menempuh jarak yang kita inginkan dalam perlombaan balapan," imbuhnya.

BERITA VIDEO : JOKOWI TURING MANDALIKA, JAKET CUSTOM BIKIN SALFOK

Sistem pengapian dan knalpot pada motor matic disebut Arifin juga menjadi hal yang tidak kalah penting dalam menjadikan motor agar semakin melesat.

Selanjutnya Arifin juga menjelaskan, tentang modifikasi yang harus dilakukan pada motor 2 tak dan 4 tak, untuk membuat kondisinya semakin cepat.

Pada motor dua dan empat tak, menyeting ulang gigi rasio ataupun gear rasio adalah hal utama untuk menjadikan kendaraan roda dua tersebut semakin cepat.

Pasalnya, menyeting gigi rasio ini, akan membuat tenaga mesin menjadi bekerja maksimal sesuai dengan panjang masing-masing trek pada sirkuit.

"Gear motor 2 tak biasanya kita pakai ukuran yang lebih kecil, sambil kita lakukan pengaturan atau settingan pada rasio dan karbu motor kita," tuturnya.

Selain itu, kaki-kaki motor dua tak juga perlu dimodifikasi ulang, seperti shockbreaker, pelek dan juga ukuran ban, guna menjadikan motor dua tak memiliki laju yang semakin melesat.

"Jadi kaki-kaki motor itu penting pada motor balap, supaya saat nanti di trek motor bisa stabil sejak awal start, agar tidak meleset," paparnya.

"Karena setiap lintasan trek kan punya perbedaan dan kesulitan masing-masing, dan motor itu harus disesuaikan dengan trak apa yang mau dilalui," jelasnya.

Terakhir, Arifin menjelaskan pada seluruh tipe motor balap, baik matic, 2 tak dan 4 tak adalah sama-sama harus membongkar body atau bagian motor, guna membuat motor semakin ringan.

Pasalnya, kecematan motor yang sudah diatur sedemikian rupa harus sesuai dengan beban dari motor tersebut.

"Dan yang paling umum dari modifikasi sebuah motor yang dilakukan untuk balapan adalah melepaskan bagian motor agar membuatnya ringan. Jadi body motor yang dilepas itu sebagian saja, tidak semua, karena umumnya body motor itu hanya variasi saja," ucapnya.

"Tapi ada juga body motor yang enggak kita lepas, tergantung arena trek kita dimana. Misalnya untuk motor 2 tak, ada body yang namanya kaliber, yang posisinya didepan, nah itu kalau di arena trek yang anginnya kencang kita pasang, karena fungsinya membelah angin, supaya laju motor enak dan stabil," terangnya.

Menurutnya, persiapan yang diperlukan sebuah motor yang ingin digunakan dalam pertunjukan balap adalah 1-2 minggu sebelum pertandingan.

"Yah untuk mempersiapkan sebuah motor yang ingin ditandikan pada arena balap itu biasanya membutuhkan waktu satu sampai dua minggu, agar benar-benar dapat memberikan hasil yang maksimal," katanya.

"Yah alhamdulillah motor-motor balap yang mesinnya dikorek dari bengkel Jawi Autodidak ini hasilnya memuaskan. Untuk motor 4 tak ini sudah menang 4 kali dari 6 balapan, motor 2 tak sudah 3 kali menang dari 5 kali turun ke lintasan, dan motor matic ini sudah memenangkan 4 balapan dari 5 kali bertanding," tutup Arifin.