Pemkot Bekasi Terima 200 Dosis Vaksin PMK untuk Sapi Perah

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI SELATAN — Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah mendistribusikan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak ke beberapa wilayah di Jawa Barat, salah satunya di Kota Bekasi.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat sendiri menerima 70 ribu dosis vaksin PMK dari Pemerintah Pusat, sedangkan untuk Kota Bekasi sendiri telah menerima sebanyak 200 dosis vaksin PMK yang digunakan bagi hewan ternak sapi perah. 

"Sudah ada sekitar 200 vaksin PMK," kata Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Selasa (28/6/2022).

Diungkapkan oleh Tri Adhianto, pihaknya terus melakukan langkah koordinasi terkait antisipasi PMK di Kota Bekasi agar tidak menyebar lebih luas lagi.

Apalagi saat ini sudah memasuki masa-masa menjelang Hari Raya Idul Adha.

Baca juga: Utamakan Keadilan Restoratif, Jaksa Agung Tegaskan Penyalahguna Narkotika Tak Lagi Dipenjara

Baca juga: Jasa Raharja Jamin Biaya Perawatan Semua Korban Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang

Baca juga: Harga Emas Batangan Antam Selasa Ini Turun Rp 6.000 per Gram, Beirkut Ini Daftarnya

"Kami terus berkoordinasi bersama wamen pertanian segera kita ambil obat-obatan dan kita akan berikan secara gratis para peternak dan pedagang di Kota Bekasi," katanya.

Terkait pengawas jalur pengiriman, Mas Tri sapaan Tri Adhianto menyebut pihaknya telah menyiapkan satgas untuk melakukan pengawas terkait kedatangan hewan ternak, terutama hewan ternak yang berasal dari luar Kota Bekasi.

"Kita terus siapkan satgas, terdiri dari tiga pilang dari tingkat kota sampai ke Kecamatan Kelurahan," katanya.

Sebelumnya diketahui, Jawa Barat mendapat jatah pemberian vaksin PMK atau penyakit mulut dan kuku untuk 70 ribu ekor hewan ternak.

Hanya saja vaksin ini diprioritaskan untuk sapi perah di Jawa Barat.

Terkait prioritas sapi perah, kasus PMK sangat berpengaruh tak hanya pada suplai daging, namun juga suplai susu dari sapi perah.

Produksi susu setiap sapi perah bisa menurun hingga 80 persen.