Berita Karawang
PTN Universitas Singaperbangsa Karawang Raih Prestasi Bergengsi Level Nasional, Ini Kata Sri Mulyani
Unsika meraih dua penghargaan itu karena prestasinya dalam mengimplementasi delapan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG --- Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) meraih dua prestasi bergengsi level nasional dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI).
Unsika meraih dua penghargaan itu karena prestasinya dalam mengimplementasi delapan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Dua penghargaan itu diterima langsung oleh Prof. Dr. Sri Mulyani sebagai Rektor Unsika dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nadiem Makarim.
Baca juga: Wujudkan Generasi Emas, Unsika Bangun Gerakan Nasional Revolusi Mental
Baca juga: Beralih Status Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Sejak 2014, Ini Harapan Rektor Unsika Sri Mulyani
Rektor Unsika Prof. Dr. Sri Mulyani, mengatakan dua penghargaan itu diberikan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek.
Pertama peringkat 3 seluruh Indonesia berdasarkan IKU pada Liga PTN Satker dan peringkat 1 berdasarkan keunggulan IKU 5 tahun 2021 pada kategori Liga PTN Satker.
"Saya bangga atas prestasi itu, pencapaian yang diraih Unsika tidak lepas dari kerja keras dan dukungan dari civitas akademika, dosen, tenaga pendidik, dan mahasiswa, terkhusus pada tim IKU Unsika," kata Sri Mulyani, Selasa (28/6/2022).
BERITA VIDEO : UTBK SBMPTN 2022 DIMULAI
Dia menambahkan, raihan prestasi ity menunjukkan Unsika tidak kalah dengan perguruan tinggi negeri lainnya yang ada si Indonesia.
Maka berharap agar kinerja dan prestasi terus diraih Unsika.
Diketahui, Unsika duduk di peringkat 3 seluruh Indonesia berdasarkan IKU pada Liga PTN Satker. Sedangkan peringkat 2 diduduki Universitas Manado, dan peringkat 1 diraih UPN Veteran Jakarta.
Unsika juga duduk di peringkat 1 berdasarkan keunggulan IKU 5 tahun 2021 pada kategori Liga PTN Satker. Prestasi ini diraih Unsika karena hasil kinerja dosen yang mendapatkan rekognisi internasional dan atau digunakan serta bermanfaat oleh masyarakat.
IKU 5 berhubungan dengan karya tulis ilmiah, karya terapan, dan karya seni yang dihasilkan dosen dan mahasiswa.
IKU 1 diraih Institut Teknologi Kalimantan, IKU 2 dan 3 diraih Universitas Negeri Manado, IKU 4 dan 7 dimenangi Universitas Palangkaraya, IKU 6 oleh Institut Seni Indonesia Denpasar, dan IKU 8 oleh UPN Veteran Jakarta.
Seperti diketahui, Menteri Nadiem Makarim mendorong perguruan tinggi untuk mengimplementasikan delapan IKU. Untuk memberi motivasi pada perguruan tinggi, kementerian menggelontorkan dana tambahan sebesar RP 332 miliar kepada perguruan tinggi negeri.
Penghargaan IKU dikelompokkan ke dalam empat liga. Yakni liga Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), liga Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTNBLU), liga Perguruan Tinggi Negeri Satuan Kerja (PTN Satker), dan liga Perguruan Tinggi Negeri Satuan Kerja Seni (PTN Satker Seni).
Penghargaan yang diberikan kepada PTN adalah penghargaan keunggulan IKU 1 sampai dengan IKU 8, serta penghargaan bagi PTN yang masuk ke dalam posisi top 10 persen di masing-masing liga. Unsika meraih dua penghargaan tersebut.