Jadi Ketua DPC, Pendi Anwar Yakin Tak Ada Pendukung Cellica Nurrachadiana yang Pindah Partai

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Pendi Anwar telah resmi terpilih menjadi Ketua DPC Demokrat Karawang untuk periode 2022-2027.

Terpilihnya itu menggeser posisi Cellica Nurrachadiana yang sudah menjabat ketua DPC selama dua periode.

Cellica Nurrachadiana sendiri kini masih menjabat sebagai bupati Karawang, sementara Pendi Anwar menjabat Ketua DPRD Karawang. 

Terpilihnya Pendi Anwar ditengarai beberapa pihak bisa berpotensi terjadinya konflik, bahkan diisukan bakal terjadi eksodus massal para pendukung Cellica Nurrachadiana keluar dari partai Demokrat.

Menanggapi hal itu, Pendi Anwar meyakini tidak akan ada eksodus massal dari kubu Cellica Nurrachadiana.

Baca juga: Kasus Bocah Dirantai Ortunya, Dinas Sosial Kota Bekasi Sebut Kondisinya Kini Sudah Lebih Baik

Baca juga: Lapas Kelas IIA Karawang Fasilitasi Warga Binaan Tetap Berkreasi dan Berprestasi

Dirinya juga berjanji akan merangkul semua pihak untuk bersama-sama membangun partai.

"Siapapun yang tadinya kader Demokrat, pengurus Demokrat, kembali ke rumah besar partai untuk menyongsong tujuan partai. Saya rangkul semua, saya ajak ngobrol semua bahwa ini adalah kontestasi yang diatur oleh AD/ART. Tidak ada yang menang dan kalah, karena ini adalah kemenangan partai," jelas Pendi Anwar.

Dia juga mengungkapkan DPP memiliki pertimbangan tersendiri memilihnya menjadi Ketua DPC Demokrat Karawang.

"Saya menyakini DPP punya pertimbangan-pertimbangan. Ini tugas berat buat saya utk mengemban amanat bersama rekan-rekan yang lain," terang dia.

Pendi Anwar menambahkan, dalam keputusan DPP Demokrat ini, selain memutuskan dia menjadi Ketua DPC Demokrat Karawang.

Baca juga: Daftarkan Citayam Fashion Week ke PDKI, Baim Wong Pastikan Bonge dan Jeje Ada di Dalamnya

Baca juga: Pertama Dapat Peran Dokter, Lucky Perdana Merasa Tertantang

Diputuskan juga bahwa posisinya sebagai Ketua DPRD Karawang bakal digantikan oleh Budianto.

Lalu, DPP juga menunjuk Cellica Nurrachadiana sebagai dewan kehormatan DPC Demokrat Karawang.

"Ibu Cellica akan ditempatkan di dewan kehormatan DPC, dan Budianto sebagai Ketua DPRD Karawang," tandasnya.

Sebelumnya, Cellica Nurrachadiana mengirimkan sinyal bakal pindah partai Demokrat usai Pendi Anwar mengklaim kemenangannya.

Pendi Anwar mengklalim dirinya sudah ditelpon pihak Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat atas kemenangannya menjadi Ketua DPC Demokrat Karawang.

Baca juga: Meski Sudah Tambah Usia, Amel Carla Belum Prioritaskan Punya Pacar

Baca juga: Turun Tipis, Harga Emas Batangan Antam Senin Ini Rp 969.000 Per Gram, Simak Rincian Daftarnya

Nampaknya, setelah mengetahui kabar terpilihnya Pendi Anwar itu, Cellica Nurrachadiana selaku Ketua DPC Demokrat Karawang dua periode tersebut merespons soal keputusan DPP melalui akun Instagram pribadinya @cellicanurrachadiana.

Dengan mengunggah foto dirinya berbaju serba biru sedang berkegiatan di tengah masyarakat.

Dalam postingannya dituliskan secara tersirat mengakui kekalahan dirinya di Muscab Demokrat Karawang.

Cellica Nurrachadian bahkan mengutip gagasan mantan Perdana Menteri Winston Churchill, seorang tokoh besar Inggris yang populer dengan kalimat: 'Dalam perang Anda hanya bisa terbunuh sekali, tapi dalam politik Anda bisa mati berkali-kali'.

Cellica Nurrachadian juga menuliskan sejarah akan mencatat nilai juang seorang perempuan yang akan membuktikan bahwa “kejadian ganjil ini” tidak akan pernah “cukup” untuk menyingkirkan saya, sahabat, keluarga dan seluruh pendukung setia seperjuangan.

Baca juga: Baim Wong Benarkan Kabar Dirinya Telah Daftarkan Brand Citayam Fashion Week ke PDKI

Baca juga: Aksi Pencurian Terekam CCTV, Pelaku Gasak 3 Handphone dan 1 Dompet

Setelah hari ini, kita semua akan menghadapi bulan-bulan perjuangan baru, mungkin penderitaan baru, tapi itulah semulia-mulianya cara menjadi individu yang berintegritas.

Saya, sahabat, keluarga dan pendukung setia akan berjuang di seluruh daratan, mengarungi seluruh lautan, dan mengarahkan doa-doa ke semua penjuru langit agar “kejadian” ini berbuah hasil kemenangan di lain tempat.

Berikut pernyataan lengkap Cellica Nurrachadiana di salah satu unggahan Instagramnya, Minggu (24/7/2022).

Di tengah tahun 2022, setelah 17 tahun menjadi bagian dari politik demokrasi Indonesia, sampailah saya pada suatu masa paling “mengejutkan” atas kabar yang diterima pagi hari ini.

Masa dimana Mantan Perdana Menteri Inggris, Winston Churchill, mencetuskan gagasan “Darah, Kerja Keras, Air Mata dan Keringat”.

Baca juga: Gubernur Anies Bersyukur Grand Launching JIS Terlaksana, Bukti Hasil Kerja Kolosal

Baca juga: Berhasil Jalani Diet plus Olahraga, Amel Carla Akui Dulu Badannya Mirip Lontong

Dan pada situasi ini saya akan mengingatkan seluruh sahabat, keluarga, pendukung setia yang bernaung dibawah bendera yang sama selama ini, bahwa saya sejak dilahirkan didunia ini tidak punya apa-apa selain “darah, kerja keras, air mata dan keringat”.

Dan atas empat hal yang saya miliki itu, semua berasal dari Sang Pencipta yang Maha Berkuasa, juga melekat pada diri kita semua yang telah menggunakannya selama 17 tahun lamanya perjuangan bersama.

Tetapi, itu ternyata tidak cukup untuk membawa kita semua pada kemenangan yang semulia-mulianya atau sebenar-benarnya cara berkompetisi.

Sejarah akan mencatat nilai juang seorang perempuan yang akan membuktikan bahwa “kejadian ganjil ini” tidak akan pernah “cukup” untuk menyingkirkan saya, sahabat, keluarga dan seluruh pendukung setia seperjuangan.

Setelah hari ini, kita semua akan menghadapi bulan-bulan perjuangan baru, mungkin penderitaan baru, tapi itulah semulia-mulianya cara menjadi individu yang berintegritas.

Baca juga: Tata Ruang Kecamatan Ciampel dan Sekitar TOD Kereta Cepat Diusulkan dalam Pembaharuan RTRW Karawang

Baca juga: Pagar Tribun Roboh saat Dewa 19 feat Virzha Tampil di Acara Grand Launching JIS, Ini Kata Anies

Saya, sahabat, keluarga dan pendukung setia akan berjuang di seluruh daratan, mengarungi seluruh lautan, dan mengarahkan doa-doa ke semua penjuru langit agar “kejadian” ini berbuah hasil kemenangan di lain tempat.

Apa tindakan saya kedepan, kalian semua mungkin bertanya? Saya akan menyiapkan diri untuk menang dikompetisi lainnya, dan berjuang bersama anda semua.

Mari kita maju bersama, menggabungkan kepedihan kita dalam semangat juang yang sama. Jangan biarkan kondisi apapun dan siapapun membinasakan semangat dan tujuan kita. Dan sebaik-baiknya makar adalah Makar Allah SWT.

Muscab Partai Demokrat Karawang berlangsung alot dan berlarut-larut. Pasalnya, belum juga ada pengumunan hasil pemenang sebagai ketua terpilih DPC Demokrat Karawang.

Dalam muscab Demokrat Karawang ada dua calon yakni Cellica Nurachadiana yang menjadi Bupati Karawang dan Pendi Anwar yang merupakan Ketua DPRD Karawang.