Piala AFF U16
Indonesia Juara Piala AFF, Para Suporter Berjoget di Bundaran HI Sambil Bawa Bendera Merah Putih
Bundaran HI, Tanah Abang Jakarta Pusat dipenuhi pemuda yang meluapkan kegembiraan atas hasil pertandingan Indonesia Vs Vietnam.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dedy
Sebuah gol Mohammad Kafiatur Rizky di masa tambahan waktu babak pertama sudah cukup bagi Timnas Indonesia U-16, untuk menjadi juara turnamen Piala AFF U-16 2022.
Gol yang diciptakan pada menit 45+2 itu benar-benar tak bisa ditepis oleh kiper Timnas Vietnam U-16, Pham Dinh Hai.
Pasalnya Kafiatur dengan cerdik melepaskan tembakan melengkung, yang membuat bola melintas di atas kepala Pham meskipun kiper berusia 16 tahun itu sudah melompat.
Ketika mengambil keputusan melepaskan tembakan itu, gelandang Timnas Indonesia U-16 bernomor punggung 9 itu dikepung 4 pemain Vietnam sehingga mau tak mau dia harus melepaskan tembakan.
Gol tersebut menjadi satu-satunya gol dalam pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Jumat malam.
Sama-sama militan
Skuad Garuda Asia, julukan bagi Timnas U-16, mendapat dukungan dari masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya, yang memadati stadion berkapasitas penonton 31.700 orang tersebut.
Seperti sudah diduga Bima Sakti, Pelatih Timnas U-16, Vietnam menampilkan permainan yang lebih ngotot setelah kekalahan 1-2 dari Indonesia saat Fase Grup A.
Begitu kick-off dilakukan, pertandingan berlangsung dengan intensitas tinggi.
Garuda Asia langsung menekan dan menghasilkan peluang pada menit 3 lewat situasi tendangan bebas. Sayangnya peluang itu belum berhasil menjadi gol.
Peluang demi peluang Indonesia selanjutnya, yang datang bertubi-tubi menggempur pertahanan Vietnam sampai menit 12, juga belum mengubah kedudukan karena Pham tampil gemilang dalam melakukan penyelamatan.
Kemudian Vietnam mulai mendapatkan peluang di menit 13, lewat situasi tendangan bebas yang mengarah langsung ke gawang Garuda.
Namun kiper Indonesia, Andrika Fathir Rachman, masih bisa melakukan penyelamatan.
Pada pertengahan babak pertama ini gantian Vietnam menekan pertahanan Indonesia, tapi skuad berjuluk Bintang Emas ini juga mengalami kesulitan mencetak gol.
Aksi jual-beli serangan terus berlangsung di babak pertama, tapi tak ada yang menghasilkan gol.