Berita Bekasi
Lagi Asyik Mancing, Seorang Warga Temukan Jasad Bocah 4 Tahun Mengambang di Aliran Kalimalang
"Awalnya saya juga kaget. Karena saya lagi mancing, liat jasad anak-anak kayanya cowok, kebawa arus aja ngambang, terus nyangkut," kata Elon
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Dedy
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI SELATAN --- Seorang bocah berjenis kelamin laki-laki ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di aliran Kalimalang, Kota Bekasi, Jumat (19/8/2022) sore.
Diduga korban tewas karena tenggelam saat bermain di pinggiran Kali.
Salah satu saksi, Elon (32) mengatakan penemuan jasad bocah bermula ketika dirinya tengah memancing di aliran Kalimalang pada pukul 14.30 WIB.
Tak jauh dari lokasi dirinya memancing, ia melihat sesosok mayat manusia.
"Awalnya saya juga kaget. Karena saya lagi mancing, liat jasad anak-anak kayanya cowok, kebawa arus aja ngambang, terus nyangkut," kata Elon ditemui, Jumat (19/8/2022).
Melihat kejadian itu, dirinya pun langsung melaporkan ke beberapa warga sekitar yang kebetulan tengah berkerja di sekitar proyek pembangunan jalan.
Baca juga: Hanya Ditemukan Motor, Sandal, serta Kartu Pengenal, Seorang Pemuda Diduga Tenggelam di Bendungan
Baca juga: Program Pengadaan Lampu PJU, Jalan Inspeksi Kalimalang Jadi Fokus Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi
Hingga akhirnya tak berselang lama, datang petugas kepolisian.
Selanjutnya beberapa petugas langsung mengevakuasi jasad, dan dimasukkan ke kantong jenazah.
Lalu membawa jenazah tersebut ke RSUD Kota Bekasi dengan menggunakan sebuah mobil.
BERITA VIDEO : KEGIATAN SUSUR SUNGAI DI CIAMIS MENELAN 11 SISWA MTs
Diketahui jika bocah laki-laki yang ditemukan sudah tak bernyawa itu, merupakan warga sekitar yang tak jauh dari temuan jenazah.
Menurut warga jika bocah tersebut berinisial F berusia sekitar empat tahun.
Hal ini disampaikan oleh warga sekitar, Januri (42).
Ia mengatakan jika korban memang tengah dalam pencarian setelah orangtua korban mencari keberadaan anak tersebut sejak siang tadi.
"Jadi emaknya nyariin, siang tadi dicariin. Nah warga juga bantu nyariin tuh, ngak tahu tadi dikasih tahu ama orang mancing kalo ada ini tuh, terus ke sini. Ternyata benar bajunya sama cocok," katanya.
Januri mengaku bersama warga sempat menyusuri sungai untuk mencari keberadaan korban.
Sebab, menurut dia, sendal yang dipakai korban ditemukan dipinggiran sungai, oleh karena itu warga menyusuri sungai karena khawatir jika korban tenggelam.
"Pokoknya tahu-tahu sendalnya ada di pinggir kali. Emaknya nangis nangis aja dari tadi di kontrakan tuh. Makanya kita bantu cariin," ucapnya.
