Bulutangkis

Jepang Terbuka 2022: 4 Ganda Putra Indonesia Tumbang, Tersisa Fajar/Rian di Perempat Final

Empat ganda putra Indonesia gagal melaju ke babak Perempat Final turnamen bulutangkis Jepang Terbuka 2022.

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhilah | Editor: AC Pinkan Ulaan
Istimewa
Empat ganda putra Indonesia gagal melaju ke babak Perempat Final turnamen bulutangkis Jepang Terbuka 2022.Keterangan foto: (iIlustrasi) 

TRIBUNBEKASI.COM, OSAKA -- Hari ke-3 turnamen bulutangkis Jepan Terbuka (Japan Open) 2022, Kamis (1/9), diwarnai dengan tumbangnya 4 wakil Indonesia di nomor Ganda Putra.

Diawali Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, diikuti Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, lalu disusul Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Mohammad Ahsan/Hemdra Setiawan.

1. Bagas/Fikri

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri gagal melangkah lebih jauh di Japan Open 2022.

Juara All England 2022 ini disingkirkan ganda putra Tiongkok, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dengan skor 22-2-, 21-18.

Kendati demikian, Bagas/Fikri mengklaim penampilan mereka di Jepang Terbuka 2022 ini jauh lebih baik, dibandingkan di turnamen-turnamen lainnya pasca-All England 2022.

"Dari sisi permainan kami merasa tadi sudah lumayan membaik. Dibandingkan performa kami setelah All England. Ke depan kami ingin hasil yang lebih baik lagi," ujar Fikri.

"Tadi di gim pertama kami sudah unggul 15-20 tapi tersusul. Mungkin fokus kami kurang tahan, kurang tenang, dan malah jadi terburu-buru untuk menyelesaikan pertandingan," ujar Fikri.

"Di gim kedua sebenarnya kami sudah melupakan kejadian di gim pertama tapi memang lawan sudah semakin percaya diri, mereka lebih siap lagi," lanjutnya.

Kendati gagal di Japan Open kali ini, Bagas/Fikri mengaku bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera.

"Kami ingin hasil lebih baik sebenarnya, tapi memang ini rezekinya. Tetap bersyukur untuk hasilnya apapun itu dan yang terpenting kami menyelesaikan laga tanpa cedera. Semoga kami bisa segera bangkit lagi," tutur Bagas.

2. Marcus/Kevin

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo juga gagal di babak 16 Besar Japan Open 2022.

Pasangan berjuluk The Minions itu dihentikan ganda putra Korea Selatan, Kim Gi Jung/Kim Sa Rang, lewat drama rubber game, 21-17, 17-21, 24-26.

Pada pertandingan yang berlangsung selama 60 menit itu, The Minions, mengatakan sudah berusahal maksimal dan memakai semua cara, namun hasilnya memang tak sesuai harapan.

"Lawan bermain baik hari ini, kami sudah mencoba semua cara, dan sudah mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik," ujar Marcus.

"Hasilnya menang atau kalah kami nikmati saja. Di gim kedua dan setelah interval gim ketiga, sisi lapangan kami memang agak kalah angin sedikit, jadi tekanan kami agak berkurang," lanjutnya.

Senada dengan Marcus, Kevin mengatakan, mereka kurang beruntung dalam laga tersebut, terutama di poin-poin akhir gim 3.

"Mereka juga poin terakhirnya bergulir di net tadi, mau bilang apa. Yang pasti kami sudah berusaha sebaik mungkin, dan hari ini belum rezekinya saja," ujar Kevin.

Dengan demikian, Marcus/Kevin gagal membuat hatrik juara Ganda Putra Jepang Terbuka.

The Minions adalah kampiun nomor ini di Japan Open 2018 dan 2019.

Tahun ini mereka pulang dari Jepang dengan tangan hampa, setelah sebelumnya juga gagal di Kejuaraan Dunia BWF 2022 di Tokyo, Jepang.

Sadar akan hal tersebut, Marcus mengatakan dirinya dan Kevin akan melakukan evaluasi, terlebih karena sektor ganda putra dunia kini kian membaik.

"Masih banyak evaluasi setelah dua turnamen ini. Lawan sudah bagus-bagus jadi kamia harus lebih baik lagi. Secara mental tidak ada masalah, perlu banyak latihan lagi," tandas Marcus.

3. Leo/Daniel

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga harus angkat koper dari turnamen Japan Open 2022, setelah disingkirkan pasangan Korea Selatan Choi Sol gyu/Kim Won ho.

Ganda putra Indonesia yang memiliki julukan The Babies ini takhluk 2 gim langsung dengan skor 21-15, 21-13.

4. Ahsan/Hendra

Ganda putra kawakan Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga secara mengejutkan tersingkir di babak 16 Besar Japan Open 2022.

The Daddies, begitu julukan bagi Ahsan/Hendra menyerah 2 gim langsung dari pasangan Tiongkok Liang Wei Keng/Wang Chang dengan skor21-15, 21-13.

Pengaruh lapangan?

Ada sebuah fakta yang cukup menarik, tapi sebenarnya tak terlalu berpengaruh terhadap hasil yang dicapai 4 pasangan Indonesia yang gagal di babak 16 Besar tersebut, ialah tiga ganda putra Indonesia ini bermain di Lapangan 2 Maruzen Intec Arena, Osaka ini setelah pukul 12.30 waktu setempat.

Marcus/Kevin, Leo/Daniel, dan The Daddies berlaga di Lapangan 2. Sementara Bagas/Fikri main di Lapangan 3.

Beberapa wakil Indonesia lainnya juga bermain di Lapangan 2, yakni Gregoria Mariska Tunjung, Chico Dwi Aura Wardojo, dan pasangan ganda campuran Rinov Rivaldi/Pitha Haningtyas Mentari.

Gregoria dan Chico memenangi pertandingan masing-masing dan lolos ke babak Perempat Final.

Gregoria yang bermain di sektor Tunggal Putri bertemu wakil Taiwan, Pai Yu Po, dan menang 21-9, 18-21, 21-9.

Sedangkan Chico menghadapi pebulutangkis Denmark Rasmus Gemke, dan menang 2 gim langsung 21-13, 21-14.

Sementara Rinov/Pitha juga tak bisa lanjut ke babak Perempat Final karena dikalahkan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping dengan skor 13-21, 18-21.

Belakangan, ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Mihammad Rian Ardianto yang seharusnya bermain di Lapangan 1 dipindah ke Lapangan 2 pada Kamis sore waktu setempat.

Pasangan dengan panggilan akrab Fajri ini menang atas pasangan Thailand Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren secara rubber game 21-9, 17-21, 21-21, dan lolos ke babak Perempat Final.

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved