Berita Bekasi
Tanggapi Video Viral Pemandu Lagu THM Berseragam SMA, Dani Ramdan Ungkap Satpol PP Sulit Pantau THM
Tanggapan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengenai video pemandu lagu di tempat hiburan malam berseragam SMA.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: AC Pinkan Ulaan
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG -- Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan angkat bicara untuk menanggapi video yang tengah viral di antara masyarakat Kabupaten Bekasi.
video viral yang memperlihatkan sejumlah pemandu lagu mengenakan seragam SMA di sebuah tempat hiburan malam (THM).
Dani Ramdan mengakui bahwa Satpol PP Kabupaten Bekasi kesulitan memantau THM karena jumlah personelnya terbatas.
"Tugas Satpol PP itu banyak, tak hanya mengawasi THM tapi juga menjaga keamanan dan ketertiban umum. Apalagi memang jumlah anggotanya sangat sedikit dibandingkan dengan jumlah masyarakat yang begitu banyak," kata Dani pada Senin (12/9).
Pantau TPS liar
Terlebih lagi, saat ini dia menginstruksikan petugas Satpol PP yang tersebar di 23 kecamatan untuk memantau keberadaan tempat pembuangan sampah (TPS) ilegal, yang menjamur di Kabupaten Bekasi.
"Sekarang saya kerahkan sebagian besar petugas Satpol PP untuk mengawasi TPS liar," ucapnya.
Jauh dari ideal
Senada dengan Dani, Plt Kasatpol PP Kabupaten Bekasi, Deni Mulyadi, menjelaskan bahwa jumlah personel Satpol PP yang berstatus non-ASN hanya 224 orang.
"Sekarang kondisi real anggota kami hanya ada 224 yang non-ASN. Kalau PNS-nya kurang dari 70 orang saja. Jadi memang sedikit sekali," kata Deni.
Padahal, berdasarkan kajian yang dilakukan pihaknya beberapa tahun lalu, jumlah anggota yang dibutuhkan seharusnya 600 orang.
Oleh sebab itu para petugas diupayakan untuk bekerja secara optimal, guna mengawasi permasalahan gangguan ketentraman dan ketertiban umum (trantibum).
"Ditambah lagi di sini banyak sekali masalahnya. Jadi saya optimalkan petugas untuk memantau kalau misalnya ada aduan. Saya harapkan masyarakat juga langsung melapor kalau ada masalah sehingga bisa langsung ditindaklanjuti," ujar Deni.
Deni Mulyadi, mengungkapkan sering mengajukan permintaan penambahan personel untuk mengatasi keterbatasan anggota.
Untuk diketahui, total anggota Satpol PP Kabupatek Bekasi saat ini berjumlah kurang dari 300 orang.
