Mobil Boks di Rawalumbu Kota Bekasi Digondol Maling, Korban Cek Pakai Alat GPS Tapi Tidak Terlacak

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI TIMUR --- Aksi pencurian mobil boks terekam kamera CCTV di sebuah toko Jalan Penegak Raya Nomor 27, Rawalumbu, Jembatan 2 Bekasi Timur, Kota Bekasi, Minggu (23/10).

Aksi pencurian terjadi ketika kondisi sekitar lokasi sepi.

Dalam video rekaman CCTV yang diterima Tribunbekasi.com, sebuah mobil berhenti tepat di depan toko.

Lalu keluar seorang pria dengan memakai topi dan berdiri tepat di depan gerbang untuk mengamati situasi sekitar.

BERITA VIDEO : TEREKAM CCTV, PELAKU PENCURIAN WARUNG DI CIKARANG PAKAI MOBIL

Pria tersebut sempat mengecek gembok pagar. Kemudian pria tersebut masuk ke mobil untuk mengambil sesuatu.

Setelah itu ia kembali ke pagar untuk mencoba membobol gembok pagar yang terpasang.

Tak lama, gembok pagar pun berhasil di rusak.

Baca juga: Viral, Komplotan Maling Bobol Minimarket di Tambun, Gasak Sejumlah Rokok, Susu, HP, dan Dua Motor

Baca juga: Baru Merintis, Usaha Warung Makan Milik Sheila di Kota Bekasi Dibobol Maling, Kerugian Rp 20 Juta

Selanjutnya, pria tersebut langsung melihat kondisi mobil boks yang tengah terparkir, lalu membuka pintu mobil boks itu.

Pelaku sempat kembali ke mobil untuk mengambil sesuatu, lalu kembali ke mobil boks, lalu membawa kabur mobil boks bernopol B 9692 KCF itu.

Pegawai Toko, Umma (21) mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV, aksi pencurian itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.

Kejadian itu baru diketahui setelah pukul 10.00 WIB, ketika itu pemilik mendapati gerbang toko sudah dalam keadaan terbuka.

"Jadi, waktu itu ketahuannya sekitar jam 10.00 WIB, soalnya kan kalau hari Minggu itu di gudang tidak ada orang tapi kadang kadang ada orang. Jadi ketika gerbang terbuka itu, dikira ada pekerja di dalam," kata Umma, Selasa (25/10/2022).

Hanya beberapa kali melintas, kondisi gerbang masih tetap terbuka.

Lantaran curiga, pemilik pun bergegas mendatangi toko tersebut.

Namun saat itu, mendapati jika mobil boks sudah tidak berada di area parkir. Selanjutnya, pemilik langsung melakukan pengecekan kamera CCTV.

"Nah saat itu, kedua kali itu bos kami lewat kok gerbang masih terbuka. Baru di cek ternyata mobil nggak ada. Pas cek cctv baru ketahuan kalau mobil sudah dibawa kabur," katanya.

Menurut Umma, pelaku ada dua orang.

Satu orang diantaranya berada di dalam mobil, sedangkan satu orang melakukan aksi pencurian dengan merusak gembok gerbang.

Sayangnya plat nomor kendaraan pelaku tak terlihat.

"Kalau kita lihat di CCTV itu pelaku ada dua orang. Satu yang bobol, yang satu mengendari mobil kayak tipe sedan gitu tapi plat nomor nggak ketahuan," katanya.

Umma mengaku pemilik sempat melacak GPS yang ada di mobil boks tersebut.

Saat itu GPS masih dapat melacak keberadaan mobil tersebut.

Hanya saja, pada siang hari GPS tersebut sudah tidak bisa terlacak.

Akibat kejadian itu, pihaknya langsung melaporkan kasus pencurian mobil itu ke Polres Metro Bekasi Kota.

"Udah (laporan). Kita langsung laporan ke Polres tapi belum ada tindak lanjutnya. Polisi juga belum datang ke lokasi, walaupun kami sudah laporan hari minggu itu juga," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Bekasi Timur, AKP Ridha Poetra Aditya mengatakan pihaknya sudah mengetahui informasi itu.

Saat ini menurut dia, petugas kepolisian tengah melakukan penyelidikan terkait aksi pencurian itu.

"Saat ini masih dalam penyelidikan," kata Ridha Poetra Aditya.