Berita Artis

Resah Soal Royalti Lagu, Ini Terobosan Baru Musisi Ifan Seventeen

Musisi Ifan Seventeen membuat terobosan baru berdampak dari keresahannya tak mendapatkan keadilan dari hasil royalti lagu-lagunya.

Penulis: Arie Puji Waluyo | Editor: Panji Baskhara
Kompas.com/Revi C Rantung
Musisi Ifan Seventeen membuat terobosan baru berdampak dari keresahannya tak mendapatkan keadilan dari hasil royalti lagu-lagunya. Foto: Ifan Seventeen di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (30/11/2020). 

TRIBUNBEKASI.COM - Musisi Ifan Seventeen membuat terobosan baru ditengah merangkaknya industri musik Indonesia, yang sempat terpuruk karena pandemi Covid-19.

Ifan Seventeen melahirkan sebuah platform digital berbentuk aplikasi bernama KunciPlay, dibawah naungan perusahaan Kunci Rumah Entertainment.

Ifan Seventeen membuat sebuah platform digital khusus untuk para musisi Indonesia, yang merasa tak mendapatkan keadilan dari hasil royalti lagu-lagu mereka di industri musik ini.

"Berangkat dari keresahan gua sih tentang royalti para musisi yang sampai detik ini tidak bisa mensejahterakan atau tak adanya keadilan," kata Ifan Seventeen dalam jumpa pers Kunci Rumah Entertainment, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Jumat (11/11/2022).

Ifan mengatakan, bicara royalti di kawasan Asia, Indonesia diberikan CPM (biaya per 1.000 tayangan) paling terkecil, yakni sekitar 1.000 kali diputar itu cuma Rp 3.000 untuk musisi kelas atas.

"Bayangkan, kalau 1 juta kali diputar, itu Rp 3 juta. Makanya di luar sana banyak musisi yang teriak soal royalti," ucapnya.

Ifan Seventeen menyebut kala itu, Seventeen berada dalam lima deretan grup musik yang mendapat royalti terlaris sebanyak 10 juta kali pemutaran lagu.

"Tapi, dapatnya cuma Rp 30 juta dan itu dibagi 5, sangat miris sekali," ungkapnya.

Berangkat dari keresahan itu, Ifan bersama dengan Satria Alexa menggarap Kunci Rumah Entertainment dan melahirkan KunciPlay.

"Ini tuh digital platform musik yang khusus untuk para musisi yang merilis NFT musiknya di Kunci Rumah Entertainment."

"Nantinya, akan bersifat eksklusif karena tidak bisa didengarkan pada platform jenis lain," jelasnya.

Tak sampai disitu saja, diakui Ifan kalau nantinya, pendapatan royalti musis bisa dilihat secara langsung di aplikasi tersebut secara transparan.

"Bukan hanya musisi saja yang nanti bisa lihat royaltinya senilai berapa, tapi masyarakat Indonesia juga bisa melihat royalti musisinya"

"Musisi dengan karya yang bagus itu harusnya sejahtera," katanya

Sampai detik ini, Ifan Seventeen sudah menerima kedatangan banyak musisi Indonesia yang akan bergabug, serta memproduseri penyanyi baru yang siap berkarya di industri ini.

"Jadi kalau ada yang mau gabung, biaya produksinya gratis disini. Bahkan, license lagunya 100 persen untuk musisi."

"Semua peralatan produksi kami siapin disini gratis tinggal pakai," ujar Ifan Seventeen.

(Wartakotalive.com/ARI)

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved