Kota Bekasi
Tak Sampai 24 Jam, Pelaku Penusukan di Kota Bekasi Ditangkap, Kapolsek Jatiasih: Bukan Kasus Begal
"Udah ditangkap dibawa ke Polda. Enggak sampai 24 jam ketangkap itu pelakunya. Kasusnya dilimpahkan ke Polda," kata Kompol Suroto
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, JATIASIH --- Pelaku penusukan seorang pria berinisial MZP (40) di Jatiasih, Kota Bekasi beberapa waktu lalu berhasil ditangkap.
Saat ini pelaku yang beraksi di wilayah Kota Bekasi ini sudah diamankan di Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan.
Kapolsek Jatiasih, Kota Bekasi, Kompol Suroto mengatakan pelaku ditangkap kurang dari 24 jam setelah kejadian yang terjadi pada Selasa (16/11) beberapa minggu lalu.
"Udah ditangkap dibawa ke Polda. Enggak sampai 24 jam ketangkap itu pelakunya. Kasusnya dilimpahkan ke Polda," kata Kompol Suroto, Senin (21/11/2022).
BERITA VIDEO : SEORANG PRIA TEWAS TERGELETAK DI DEPAN KANTOR RW
Diungkapkan oleh Suroto, polisi tengah mendalami motif pelaku yang melakukan penusukan terhadap korban.
Namun dirinya memastikan jika kejadian itu bukan lah kasus begal seperti yang sempat beredar, sebab tidak ada barang berharga yang hilang.
"Bukan, bukan begal. Kalau begal kan langsung dibawa. Kamera cctv nya juga keliatan itu kan langsung ditusuk aja," katanya.
Baca juga: Wanita Open BO Korban Penusukan Alami Luka di Tangan dan Perut, Pelaku Ditahan Polisi
Terkait motif pelaku melakukan penusukan, diungkapkan oleh Suroto pihaknya belum mendapatkan informasi lebih lanjut dari Polda Metro Jaya.
Sebab pelaku saat ini masih dalam proses pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya.
Kasus penusukan yang dialami oleh MZP (40) ini terjadi ketika korban berada di Rumah Makan Jalan Kodau, Jatirahayu, Kota Bekasi.
Tiba-tiba datang seorang pria tak dikenal langsung melakukan penusakan terhadap korban.
Korban yang bersimbah darah berupaya meminta pertolongan kepada warga sekitar.
Korban yang mengalami luka tusukan dibagian punggung itu langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga sekitar, namun saat berada di IGD nyawa korban tak tertolong dan meninggal dunia.
Motif pelaku tikam tetangganya di Karawang