Berita Nasional
Laksdya TNI Amarullah Oktavian, Rektor Universitas Pertahanan Disebut-sebut Cocok Jabat Sebagai KSAL
Direktur Eksekutif Pusat Analisis Keamanan Nasional (Paskamnas), Yaser Hatim menilai, Laksdya TNI Amarullah Oktavian cocok menjabat sebagai KSAL.
"Dengan demikian Panglima TNI yang baru membutuhkan KSAL dengan kriteria yang dapat membantu dan memperkuat kerja-kerja Panglima TNI yaitu, menguasai diplomasi pertahanan maritim dan menguasai operasi militer di laut.
Yaser Hatim mengatakan sosok yang memenuhi pengganti KSAL mengerucut pada dua pilihan.
Pertama Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono selaku Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Wakasal)
Kedua Laksdya TNI Amarullah Oktavian yang juga selaku Rektor Universitas Pertahanan.
Sebagaimana kita ketahui Wakasal sudah dari tahun 2020 mengawal Laksamana Yudo Margono.
Namun menurutnya, ada beberapa catatan yang menjadi perhatian publik antara lain persoalan sengketa perbatasan di LCS dan Pulau Pasir, tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala dan jatuhnya Pesawat Latih TNI AL.
Dimana, lanjutnya, Wakasal dinilai masih belum bisa melengkapi tugas-tugas internal Laksamana Yudo Margono sebagai KSAL.
"Dengan demikian sosok yang benar-benar ideal yang menjadi pilihan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono untuk perkuat tugas di angkatan laut maupun di TNI yang harus fokus pada geopolitik kawasan yaitu Laksdya Amarullah Oktavian." ungkapnya.
Dikatakannya, sebagai seorang Jendral yang memiliki rekam jejak baik sebagai panglima tempur, jendral akademisi, jejaring yang luas baik didalam dan luar negeri, serta piawai dalam melakukan diplomasi pertahanan dan counter pertahanan di kawasan.
"Hal ini sudah teruji saat beliau menjabat Rektor Universitas Pertahanan hingga saat ini. Penguatan keberlanjutan Panglima TNI dan keberlanjutan KSAL memang sesuai dengan Visi dan Misi Laksaman Yudho Margono dan diperkuat dengan Kasal yang baru Laksdya TNI Amarullah Oktavian." paparnya.
Terima Ucapan Selamat
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan telah menerima ucapan selamat atas ditunjuk dan disetujuinya ia menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang akan segera pensiun.
Hal tersebut disampaikannya usai kegiatan peringatan Hari Armada RI tahun 2022 di Mako Koarmada RI Jakarta Pusat pada Senin (5/12/2022).
Yudo mengatakan selama menjabat sebagai KSAL, ia setidaknya telah menjalin hubungan bilateral dengan 22 Kepala Staf Angkatan Laut dari berbagai negara di dunia, termasuk ASEAN.
"Negara sahabat tentunya teman-teman saya KSAL (yang menyampaikan ucapan selamat)."