Pembunuhan Berantai

Jumlah Korban Pembunuhan Berantai Wowon Cs Ada 9 Orang, Tersebar di Bekasi, Cianjur dan Garut

Jumlah korban pembunuhan Wowon Cs 9 orang yang tersebar di Bekasi, Cianjur, dan Garut.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Ramadhan LQ
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran, mengungkapkan bahwa peristiwa keracunan satu keluarga di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi adalah kasus pembunuhan berencana dan pembunuhan berantai dengan jumlah korban 9 orang. Keterangan foto: Konferensi pers kasus pembunuhan berantai oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran, Kamis (19/1/2023) 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Polisi tidak hanya menyatakan kasus sekeluarga keracunan di Bekasi sebagai pembunuhan berencana, tapi juga pembunuhan berantai.

Pasalnya korban meninggal dunia dalam kasus ini bukan hanya 3 orang melainkan 9 orang, yang telah dibunuh oleh ketiga pelaku yang menjalani aksi keji pembunuhan berantai.

Para pelaku pembunuhan berantai itu adalah Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin.

Saat ini selain tiga korban tewas di Bekasi, telah ditemukan pula empat orang korban yang telah dikubur di Cianjur.

Keempat korban ini ditemukan setelah tim yang turut terdiri dari Tim Forensik dan Apsifor Labfor Polri melakukan pengembangan ke Cianjur.

"Di TKP Cianjur ada empat kerangka," ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran.

Fadil mengatakan, salah satu korban diketahui masih berusia 2 tahun bernama Bayu.

Bayu dikubur di samping rumah tersangka bernama Solihin alias Duloh.

"Lubang kedua berisi dua kerangka tulang dalam satu lubang diduga atas nama Noneng dan Wiwik," ujarnya.

"Lubang berikutnya berisi tulang yang diduga bernama Farida," sambung Fadil.

Ada satu kerangka lain yang saat ini masih dalam pencarian, berdasarkan pengakuan tersangka .

Kemudian ada satu korban lain yang berada di wilayah Garut.

Awalnya korban ini dilempar ke laut, tapi jenazahnya kembali ke pantai dan ditemukan warga, lalu dikubur secara layak.

Untuk kasus di Bekasi ada satu orang yang selamat, namun diduga turut terlibat aksi kejahatan itu. (M31)

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved