Berita Kriminal

Wanita Bos Ayam Goreng di Bekasi Diduga Dibunuh dengan Tabung Gas Elpiji 3 Kilogram

Ditemukan tabung gas elpiji 3 kilogram berlumuran darah, diduga digunakan untuk memukul bos ayam goreng di Bekasi

|
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Lilis Setyaningsih
TribunBekasi.com
Pengusaha ayam goreng ditemukan tewas di rukonya saat dibawa ke rumah sakit, Kamis (16/2/2023) 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Wanita pengusaha ayam goreng inisial MIM (29), yang tewas dan anaknya diculik di Kampung Kemejing, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diduga dibunuh dengan menggunakan tabung gas elpiji 3 kilogram (kg).

Hal itu diketahui usai ditemukan gas tersebut di tempat kejadian perkara (TKP) dengan kondisi berlumuran darah.

Demikian pernyataan dari Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, kepada wartawan.


"(Di TKP) ditemukan tabung gas elpiji 3 kilogram berlumuran darah, diduga digunakan untuk memukul korban," katanya, Jumat (17/2/2023).

Akibatnya, di bagian kepala sebelah kiri korban mengalami luka parah.

"Sobek hancur di sebelah kiri. Diduga dipukul tabung," ujar eks Kapolres Metro Jakarta Pusat itu.

Baca juga: Dua Pembunuh Bos Ayam Goreng di Bekasi Ditangkap di Subang

Baca juga: Kasus Pembunuhan Pengusaha Ayam Goreng di Kabupaten Bekasi Terkuak, Kedua Pelaku Karyawan Korban

Diberitakan sebelumnya, identitas pelaku pembunuhan wanita pengusaha ayam goreng yang ditemukan tewas di Kampung Kemejing, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sudah dikantongi.

"Kami sudah mengantongi identitas pelaku," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, kepada wartawan, Jumat (17/2/2023).

Pihaknya, kata dia, membuat tim khusus (timsus) untuk memburu pelaku pembunuhan terhadap wanita inisial MIM (29).

Dalam hal ini, tim oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya (Ditreskrimum) dan Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota.

 

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved