Berita Bekasi

Bantaran Sungai Cipamingkis Kerap Longsor Tergerus Arus, Sejumlah Rumah Warga Terancam Ambruk 

Kondisi tanggul Sungai Cipamingkis yang berbatu dan berpasir rentan menyebabkan pondasi dataran dihantam longsor.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Bantaran Sungai Cipamingkis yang didirikan rumah oleh warga Desa Sirnajati, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi sering mengalami longsor akibat tergerus arus. 

TRIBUNBEKASI.COM, CIBARUSAH --- Bantaran Sungai Cipamingkis yang didirikan rumah oleh warga Desa Sirnajati, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi sering mengalami longsor akibat tergerus arus.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi, Nur Chaidir menjelaskan berdasarkan laporan warga, dataran bantaran Sungai Cipamingkis kerap mengalami longsor sebulan belakangan ini.

"Informasi di lapangan dalam kurun waktu satu bulan ada beberapa kali longsor karena tanggul tergerus air Sungai Cipamingkis," kata Nur Chaidir saat meninjau ke lokasi, Rabu (24/5/2023).

Kondisi tanggul Sungai Cipamingkis yang berbatu dan berpasir rentan menyebabkan pondasi dataran dihantam longsor.

BERITA VIDEO : TANAH LONGSOR MENERPA KOTA BOGOR, 17 JIWA MENJADI KORBAN, 4 HILANG BELUM DITEMUKAN

Kondisi itu diperparah ketika debit air meningkat saat hujan deras.

"Ini juga lumayan tinggi tebingnya, sekitar 15 meter sampai 20 meter, makanya cukup riskan, kondisi tanahnya pun pasir dan berbatu jadi mudah tergerus air," ucap Chaidir.

Dia mengatakan, Sungai Cipamingkis menjadi kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWSC).

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Gelontorkan Rp469 Miliar untuk Pembebasan Lahan di Bantaran Sungai Ciliwung 

Namun demikian, pihaknya akan mendata rumah warga yang terdampak longsor dan menyampaikan kondisi terkini ke BBWSC.

"Mudah-mudahan dengan menyampaikan informasi ini ada tindak lanjut dari BBWS kaitan dengan penanganan longsor, karena jika tidak ditangani longsornya, akan terus menggerus tanah warga otomatatis akan terdampak ke bangunan-bangunan warga yang di atasnya," ungkapnya.

Pihaknya mengaku akan mendata warga yang terancam terdampak longsor.

BERITA VIDEO : NGERI! LONGSOR DI PURWOKERTO HANYA SISAKAN SATU LAJUR SAJA

Hasil kajian nantinya akan menentukan langkah penanggulangan di kemudian hari.

"Iya di sini kita lihat kondisi rumah ada yang terdampak langsung dan tidak terdampak langsung, kita pilah-pilih nantinya seperti apa dan akan dilakukan seperti apa," ujarnya. (abs)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News 
 
 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved