Haji 2023
Ratusan Calon Jemaah Haji Karawang Gagal Berangkat Haji Tahun 2023, Ini Penyebabnya
Sebanyak 200 calon jemaah haji asal Karawang, Jawa Barat gagal berangkat ke Tanah Suci tahun 2023.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG ----- Sebanyak 200 calon jemaah haji asal Karawang, Jawa Barat gagal berangkat ke Tanah Suci tahun 2023.
Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Pemberangkatan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Karawang, Iwan saat ditemui pada Kamis (25/5/2023).
Iwan memaparkan, faktornya gagal berangkat macam-macam.
Ada yang disebabkan oleh ekonomi, psikologi, tidak adanya pendamping atau mahrom.
Kemudian karena sakit parah ataupun meninggal dunia.
"Yang gagal berangkat kurang lebih 200an, itupun bukan karena mereka tidak mau berangkat," beber dia.
Ia menjelaskan, secara teknis apabila ada pendaftar dari kuota murni yang tidak jadi berangkat, maka akan alihkan dan diisi oleh kuota cadangan yang ada.
Kata Iwan, baik kuota murni maupun cadangan, semuanya sudah ditetapkan aturan main, sehingga tidak bisa berjalan keluar dari aturan.
"Jadi ada yang namanya daftar tunggu, ketika jemaah tidak sanggup melunasi bisa digeser jadi cadangan. Cadanganpun ditawarkan, mau melunasi atau tidak. Sistem penawarannya itu berdasarkan nomor urut," jelas Iwan.
Baca juga: Beri Prioritas untuk Calon Jemaah Haji Lansia, Embarkasi Jakarta-Bekasi Siapkan Layanan Ini
Baca juga: Antisipasi Jemaah Haji Lansia, Garuda Indonesia Siapkan Fasilitas Kursi Roda dan Petugas Terlatih
Kementerian Agama (Kemenag) Karawang mencatat sebanyak 2.080 calon jamaah haji di Kabupaten Karawang akan segera diberangkatkan ke Tanah Suci.
Calon jemaah haji tahun 2023 terbagi menjadi 2 gelombang 6 kloter.
Kloter pertama berangkat pada 27 Mei, keloter kedua tanggal 30 Mei, kloter tiga tanggal 5 Juni, kloter empat tanggal 6 Juni, kloter 5 tanggal 9 Juni dan kloter enam tanggal 18 Juni.
Untuk pemberangkatan nanti dipusatkan di markas Yonif Para Raider 305/Tengkorak, Kecamatan Teluk Jambe Timur. (MAZ)
--
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.