Dukung Pencegahan Stunting, Tribun Network Terima Penghargaan dari BKKBN RI
Tribun Network dinilai berprestasi dan komitmen menggerakkan program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana juga penurunan stunting
TRIBUNBEKASI.COM, PALEMBANG — Tribun Network mendapatkan penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI, baru-baru ini.
Jaringan media yang mengelola koran dan online tersebar di 35 provinsi se-Indonesia ini dinilai berprestasi serta komitmen mengerakkan program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana juga percepatan penurunan stunting untuk terwujudnya keluarga berkualitas bahagia dan sejahtera.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kepala BKKBN Dr (HC) dr Hasto Wardoyo SpOG (K) kepada General Manager Senior Region Sumatra Tribun Network, MF Ririen Kusumawardhani mewakili Chief Executive Officer Tribun Network Dahlan Dahi.
"Terima kasih kepada para mitra, dan selamat kepada para pemenang," kata Hasto Wardoyo saat memberikan sambutan di acara Apresiasi Penghargaan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting tahun 2023 di Hotel Wyndham, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (4/7/2023)
Menurut Hasto Wardoyo, mitra-mitra BKKBN cukup banyak, dan belum semuanya hadir. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 tahun 2023.
Baca juga: Naik RP 4.000 Per Gram, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini Jadi Segini, Simak Rinciannya
Baca juga: Berkat Polisi RW, 17 Tersangka Bandar serta Pengedar Narkotika dan OKT di Karawang Ditangkap
"Saya merasa bahagia dapat bersama-sama bapak ibu memberikan apresiasi ini, yang didalamnya ada juga untuk percepatan penurunan stunting," katanya
Terhadap apresiasi pada Tribun Network, Ririen mewakili pimpinan menerima penghargaan dari BKKBN RI atas prestasi dan komitmen dalam mengerjakan program percepatan penurunan stunting.
"Tribun Network dalam hal ini memang satu tahun belakangan membuat kegiatan serentak seluruh Indonesia, bertema semesta mencegah stunting dengan membagikan dua telur setiap hari kepada anak-anak asuh," kata MF Ririen Kusumawardhani

Menurutnya, Tribun Network telah mengumpulkan 1.000 kakak asuh di seluruh Indonesia dan yang masih berjalan hingga saat ini. Harapannya semua orang lebih aware terhadap pentingnya mencegah stunting.
"Karena masa depan anak bangsa ada ditangan kita. Bagaimana Indonesia bisa menjadi generasi emas, kalau anak-anak nya tidak terlepas dari stunting. Karena stunting itu berbahaya untuk pertumbuhan fisik dan perkembangan otak anak-anak," ungkapnya
Ririen pun mengucapkan, terimakasih kepada BKKBN yang telah melibatkan Tribun Network dalam percepatan penurunan stunting.
Baca juga: Kesehatan Jemaah Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Dipantau Selama 14 Hari Usai Pulang ke Indonesia
Baca juga: Laba Bersih Pupuk Kujang Cikampek Tahun Lalu, Meroket 89 Persen, Tembus Rp 1 Triliun
Dia berharap program ini berjalan lancar sampai Oktober mendatang.
CEO Tribun Network Dahlan mengatakan, kerja sama dengan BKKBN dalam percepatan penurunan angka stunting di Indonesia memiliki peran penting dalam menggerakkan masyarakat, agar peduli dengan stunting di negeri ini.
"Stunting menjadi salah satu problem yang ada di daerah-daerah, yang perlu mendapat perhatian serius dari media khususnya Trubun Network, agar pemerintah dan masyarakat secara bersama-sama melakukan aksi percepatan penurunan angka stunting," katanya
Pada program penurunan angka stunting ini, Tribun Network bersama dengan BKKBN membuat tagline #cukupduatelur.
Dahlan Dahi: Mata Lokal Fest 2025 Jadi Wadah Mengembangkan Inovasi Pembangunan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Mata Lokal Fest 2025: DPR Dorong Kolaborasi Lintas Sektor untuk Wujudkan SDGs di Indonesia |
![]() |
---|
Tribun Network Gelar Mata Lokal Fest 2025 di Jakarta, Hadirkan Sederet Tokoh Penting |
![]() |
---|
Tribun Network Gelar Workshop Cenderaloka di Yogya, Bantu UMKM Lokal Raih Akses Pasar Lebih Luas |
![]() |
---|
Tribun Network dan Ganesha Operation Jalin Kerja Sama untuk Akses Pemerataan Informasi Pendidikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.