Berita Kriminal
Sempat Ditolak karena Pemilu, Laporan Korban Pelecehan Ketua DPD PSI Kini Masih Ditangani
Laporan korban sempat ditolak karena alasan tengah dalam masa Pemilu, mengingat saat itu Anthony Norman Lianto masih berstatus sebagai caleg PSI.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Ichwan Chasani
"Dia mencium aku, aku udah bilang aku enggak mau," kata W lirih.
Namun terduga pelaku terus memaksa untuk melancarkan aksi bejatnya tersebut.
Bahkan, Anthony Norman Lianto memaksa W untuk melakukan hubungan suami istri berkali-kali, meskipun dirinya sudah menangis dan memohon agar pelaku tidak melakukannya.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bekasi, Kamis 28 Maret 2024, 17 Ramadan 1445 H, dan Niat Puasa Ramadan
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Bekasi, Kamis 28 Maret 2024, 17 Ramadan 1445 H, dan Niat Puasa Ramadan
Namun, kata W, Anthony Norman Lianto yang dibantu oleh beberapa anak buahnya membuat W tak berdaya melakukan apapun.
Dia justru diancam agar tidak mengatakan apa-apa ke siapapun atas kasus pelecehan yang dialami.
"Saya disuruh diam, jangan ngomong ke siapa-siapa. Kalau ketemu anggap aja kayak enggak ada apa-apa," katanya.
Selain itu, W juga disekap pelaku di kamarnya hingga keesokan harinya.
Di dalam kamar yang penuh kekalutan, W melihat seperti ada kamera yang seakan mengintainya.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Karawang, Kamis 28 Maret 2024, 17 Ramadan 1445 H, dan Niat Puasa Ramadan
Baca juga: Disnaker Karawang Ultimatum Perusahaan Wajib Bayar THR H-7, Laporkan Jika Langgar
"Saya mau coba kabur lewat jendela tapi diteralis besi, saya minta tolong lepasin tapi enggak dibukain pintunya," pungkasnya.
Hingga berita ini ditulis, terduga pelaku tidak memberikan pernyataan apapun kepada awak media.
Viral di Medsos
Sebelumnya, viral di sosial media TikTok, seorang wanita berinisial W (29) mengaku menjadi korban pelecehan oleh terduga pelaku yang merupakan Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Barat.
Diketahui, aksi tak senonoh itu terungkap usai sebuah akun TikTok @B35TIE memviralkannya.
Dalam pengakuannya, wanita korban pelecehan ini mengatakan bahwa dirinya telah menjadi korban pelecehan dengan modus ditawari pekerjaan sebagai buzzer.
Baca juga: Dinilai Punya Potensi Besar, Pemkab Bekasi Bidik Pajak Katering dan Pajak Sewa Apartemen
Baca juga: Diduga Cemburu, Staf Kampus Universitas Singaperbangsa Karawang Bakar Mobil Dosen
Mulanya, seorang host bernama Tie Saranani membuka video dengan memperkenalkan diri.
Polda Metro Jaya
korban rudapaksa
Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakar
Anthony Norman Lianto
Kabid Humas Polda Metro Jaya
Kombes Ade Ary Syam Indradi
Sasar Tempat Kos, Komplotan Curanmor di Kebon Jeruk Gasak Dua Motor Sekaligus, Begini Modusnya |
![]() |
---|
Manfaatkan Momen Gubernur Hadir, Copet Gasak HP Pegawai Parekraf Jakbar di Malam Puncak Abang None |
![]() |
---|
Manfaatkan Kondisi Hujan Petir, Bandit Pecah Kaca Mobil di Bekasi Gasak Barang Senilai Rp 170 Juta |
![]() |
---|
Dua Pelaku Pecah Kaca Mobil Beraksi di Rawalumbu Bekasi, Gondol Cincin Emas Berlian Milik Pengacara |
![]() |
---|
TRAGIS! Pedagang Kerupuk di Serpong Ditusuk Tiga Kali, Gegara Rebutan Lapak Jualan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.