Gempa Bumi
Gempa Berkekuatan M 4.4 Guncang Batang, Merusak Sejumlah Bangunan dan Lukai Sedikitnya 4 Warga
Guncangan gempa bumi itu dirasakan cukup kuat oleh warga di wilayah Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan dan Kota Pekalongan Jawa Tengah.
Penulis: Alfian Firmansyah (m32) | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, BATANG — Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4.4 mengguncang wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah dan sekitarnya pada Minggu, 7 Juli 2024 sekira pukul 14.35 WIB.
Guncangan gempa bumi itu dirasakan cukup kuat oleh warga yang tinggal di wilayah Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan dan Kota Pekalongan Jawa Tengah.
"Rasanya seperti ada truk tronton lewat depan rumah, aku lagi masak telur dadar buat anak jadi kaget, kok goyang semua. Jadi pusing ini kepala," ungkap Yuni, warga yang tinggal di Kelurahan Medono, Pekalongan Barat, Kota Pekalongan.
"Rasanya seperti ada sekawanan sapi melewati atap, suaranya keras, ini aku mengetik sembari was-was," kata Elly, salah satu warga lainnya yang juga ASN di Pemerintah Kabupaten Batang.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan bahwa menurut hasil kaji cepat sementara, gempa bumi itu berada pusat kedalaman 6 kilometer.
Gempa bumi itu telah menyebabkan kerusakan dengan rincian meliputi 3 rumah rusak berat, 5 rumah rusak ringan.
Baca juga: Pelaku Begal Handphone di Warteg Teridentifikasi, Polisi Yakin Bisa Segera Tangkap Pelaku
Baca juga: Komplotan Maling Gasak Motor di Tengah Keramaian, Aksinya Terekam CCTV, Pelakunya Belum Tertangkap
Kemudian, lanjut Muhari, 1 tempat ibadah rusak ringan, 1 sekolah rusak sedang dan kantor Bupati Batang rusak sedang.
Dengan demikian, kata Muhari, setidaknya gempa bumi dangkal itu telah berdampak bagi warga di 6 desa di Kecamatan Batang, 3 desa di Kecamatan Warungasem dan 1 desa di Kecamatan Wonotunggal.
Selanjutnya Muhari mengungkapkan, gempa bumi yang berpusat di koordinat 7.00 LS, 109.71 BT itu juga menyebabkan empat warga mengalami luka setelah terkena reruntuhan bangunan.

Muhari pun merinci data korban tersebut yakni pertama Sri Mukartuna, usia 37 tahun Dukuh Ketandan Rt.01 Rw.03 Kelurahan Proyonanggan Utara, Kecamatan Batang mengalami luka ringan
Kedua, nama Cati usia 78 tahun, Dukuh Ketandan Rt.01 Rw.03 Kel. Proyonanggan Utara Kecamatan Batang mengalami luka di kepala.
Ketiga, Yuyun Safarih, usia 42 tahun warga Desa Kalisalak Rt.01 Rw.02 Kecamatan Batang mengalami luka di kepala.
Baca juga: Pelaku Begal Handphone di Warteg Teridentifikasi, Polisi Yakin Bisa Segera Tangkap Pelaku
Baca juga: Komplotan Maling Gasak Motor di Tengah Keramaian, Aksinya Terekam CCTV, Pelakunya Belum Tertangkap
Baca juga: Tertinggi Sejak Januari, Cek Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Ahad Ini, Tertahan di Angka Segini
Baca juga: Dekatkan Pelayanan Administrasi, Pemkab Bekasi Gelar Botram di Tingkat Desa Dua Kali Sepekan
Keempat, Sapiin usia 65 tahun, warga Kelurahan Karangasem Selatan, Kecamatan Batang dirujuk ke RSUD Kalisari Batang.
Sementara itu, hingga kini pihaknya bersama TNI, Polri dan unsur forkopimda lainnya tengah melakukan asesmen lanjutan guna mendata kerusakan bangunan lainnya dan melakukan pertolongan kepada warga terdampak.
Lalu, Tim gabungan tersebut juga menyiapkan lokasi pengungsian termasuk pendataan warga.
Lantas Muhari juga menambahkan, pihaknya mengimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah Batang dan sekitarnya, agar tetap tenang dan waspada terhadap potensi gempabumi susulan. (Wartakotalive.com/Alfian Firmansyah)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Poso Diguncang Gempa, Jemaat Gereja Panik dan Berhamburan |
![]() |
---|
Warga Medan Rasakan Gempa, Bersumber dari Gempa M 5.2 di Aceh Selatan |
![]() |
---|
Dentuman Misterius Membahana saat Gempa Guncang Bogor, Warga: Suaranya Mengerikan |
![]() |
---|
Gempa Bumi Magnitudo 5,1 Dirasakan Warga Bogor hingga Sukabumi, Analisa BMKG Pusat Gempa Ada di Laut |
![]() |
---|
Warga Pangandaran Dikagetkan Guncangan Gempa Bumi: Terasa Pisan Kang, Air Galon Juga Bergoyang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.