Berita Kecelakaan

Istri Tewas Tertabrak Kereta, Anggota PPSU Ini Kecewa Penanganan Petugas Lama: Jadi Tontonan Warga

Disampaikan Ikin, dirinya mengaku menyayangkan petugas yang terlalu lama membiarkan jenazah istrinya di pinggiran rel kereta api.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Di balik kisah tragis tewasnya Haswinarti, istri seorang anggota PPSU Grogol bernama Ikin, ada sepenggal kekecewaan yang menyelimuti benak keluarganya.  

Dia bahkan berkali-kali terjatuh meski beberapa satpam dan rekan sesama PPSU sudah membantunya bangkit. 

Tatkala dibawa ke pinggir jalan, ia nampak semakin histeris hingga tak memerhatikan sekitar.

BERITA VIDEO : SATU ORANG TEWAS, MOBIL AVANZA TERTABRAK KERETA API

Sontak, video tersebut membuat banyak warganet terenyuh. Mereka mengasihani nasib malang yang menimpa anggota PPSU tersebut.

Warta Kota lantas menemui suami korban yang diketahui bernama Ikin, di rumahnya, Jalan Rawa Bahagia VIII, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (9/8/2024). 

Ikin bercerita, hari itu ia masih dibuatkan kopi oleh sang istri pada pukul 07.25 WIB. Bahkan, istri Ikin sempat membuatkan dua cangkir kopi untuk teman-temannya.

Setelah itu, istri Ikin yang bernama Haswinarti masuk ke kamar. 

Kala itu, Ikin berpikir jika istrinya tidur. Ia pun melanjutkan aktivitasnya mengopi bersama rekan-rekannya.

Namun tak berselang lama, terdengar riuh warga yang saling bersahut-sahutan dan berteriak panik.

"Semua nyebutnya anak (saya), 'Hasbi', katanya Hasbi ketabrak, Hasbi ketabrak. Saya bingung, nama Hasbi ada dua, ada di belakang satu," kata Ikin saat ditemui di rumahnya, Jumat.

"Pikiran saya Hasbi ke sekolah. Masa ada kereta-kereta, ngapain gitu kan. Saya panik juga, jangan-jangan (anak)," imbuhnya.

Dengan kepanikan yang menyeruak di dalam dadanya, Ikin pun pergi ke kamar sang istri. 

Dia bermaksud mengajak Haswinarti untuk cek lokasi kejadian.

"Saya ke kamar, teriak. 'Ma! Ma!' Enggak ada. Terus terang saat itu (air mata Ikin tak terbendung). Saya langsung ke situ (lokasi kejadian)," tutur Ikin setengah terisak.

Seketika, denyut jantungnya berpacu lebih cepat dari biasanya. Tanpa pikir panjang, ia pun langsung berupaya mencari motor dan berniat tancap gas ke lokasi.

Sumber: Wartakota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved