Berita Bekasid

Korban Penipuan Rela Lunasi Pembayaran karena WO Bodong di Bekasi Dapat Rating Bintang Lima Google

Faktor lainnya kenapa korban memilih WO tersebut karena selama proses transaksi pembayaran dilakukan kerap diberikan kuitansi dengan materai.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Rendy Rutama Putra
Sejumlah korban penipuan Wedding Organizer (WO) bodong memberikan keterangan saat melaporkan kejadian ke Mapolres Metro Bekasi Kota pada Selasa malam, 8 Oktober 2024. 

TRIBUNBEKASI.COM, KOTA BEKASI — Fakta terbaru datang dari perkara dugaan penipuan kepada konsumen oleh Wedding Organizer (WO) atau jasa perancang acara pernikahan bodong bernama Harmoni Wedding di kawasan kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Seorang terduga korban, Anisa (24) mengatakan informasi itu perihal rating atau penilaian terhadap WO tersebut menurut platform Google yang terkategori baik.

Rupanya hal itu menjadi satu faktor mengapa para konsumen memilih WO tersebut untuk menggelar acara pernikahan.

“Kami kenapa bisa berani gede (bayar) termasuk saya, karena dia (Harmoni Weddin) pas awal itu, saya lihat rating maps-nya, itu bintang lima, Instagram nya  juga bagus-bagus,” kata Anisa, Rabu, 9 Oktober 2024.

Anisa menjelaskan faktor lainnya kenapa dirinya memilih WO tersebut karena selama proses transaksi pembayaran dilakukan kerap diberikan kuitansi dengan materai.

Baca juga: Puluhan Calon Pengantin Lapor Polisi Perkara Dugaan Penipuan Wedding Organizer di Bekasi 

Baca juga: Polisi Bongkar Pembunuhan di Tempat Praktik Dokter Anak di Aceh, Pelaku Pernah Berstatus Istri Siri

Lalu alamat kantor WO yang tercantum di Google Maps dengan realitanya sesuai.

“Udah gitu pas saya datang, dia (Pihak WO) berani kuitansi dengan matrai, itu yang paling saya yakin kayak, oke nih orang benar, kantornya pun benar, gitu,” jelasnya.

Sementara terduga korban lainnya, Nia Dwiyani (24) menuturkan sebab dirinya mempercayai WO tersebut karena kerap disajikan sejumlah promo.

Selain itu pihak WO juga menawarkan harga paket pernikahan yang murah.

“Jadi awalnya WO itu menjanjikannya manis, manisnya itu dikasih diskon seperti banyak promo, banyak bonus, misalkan kami datang di minggu ini udah janjian sama dia (pihak WO) kami mau ke galeri dia atau ke kantornya dia itu kami di kasih diskon 20 persen atau tidak Rp 2 juta atau berapa,” ucap Nia.

Baca juga: Dulu Disambut SBY di Istana, Jokowi Akan Lakukan Hal Serupa ke Prabowo

Baca juga: Dimas Seto Dituduh Selingkuhan Paula Verhoeven, Baim Wong Buka Suara, Dhini Aminarti Pasang Badan

Kini, dikabarkan sudah belasan terduga korban melaporkan perkara ini ke Polres Metro Bekasi Kota sejak Selasa malam, 8 Oktober 2024. 

Diperkirakan 56 orang diduga menjadi korban penipuan oleh Harmoni Wedding.

Jika dikalkulasikan, total nominal kerugian mencapai Rp 1 miliar. 

Lapor polisi

Puluhan calon pengantin (Catin) membuat laporan ke Polres Metro Bekasi Kota perkara dugaan penipuan Wedding Organizer (WO) terhadap Harmoni Wedding 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved