KPU Kabupaten Karawang

KPU Karawang Mulai Terima Logistik Surat Suara Pilkada 2024, Langsung Diawasi Bawaslu

Ketua KPU Kabupaten Karawang, Mari Fitriana, menjelaskan ada sebanyak 1.848.784 lembar surat suara untuk Pilbup 2024.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Ketua KPU Karawang, Mari Fitriana, di Gudang Gracia, Kecamatan Tunggakjati, Karawang pada Rabu malam, 30 Oktober 2024. 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang mulai menerima logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Logistik itu datang ke Gudang KPU Karawang di Gudang Gracia, Kecamatan Tunggakjati, Karawang pada Rabu malam, 30 Oktober 2024.

Ketua KPU Kabupaten Karawang, Mari Fitriana, menjelaskan ada sebanyak 1.848.784 lembar surat suara untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karawang 2024 datang ke gudang logistik.

Surat suara ini dikirim dari PT Gramedia Rancaekek Bandung. Dia bilang jumlah surat suara sudah mencakup tambahan 2,5 persen untuk pemilih pindahan serta antisipasi Pemungutan Suara Ulang (PSU).

"Dari total 1.848.784 surat suara, 1.801.870 di antaranya dari total DPT, lalu tambahan 2,5 persen surat suara cadangan untuk pemilih pindahan, dan 2.000 lembar surat suara untuk antisipasi kebutuhan PSU," jelas dia.

Baca juga: Kejari Kabupaten Bekasi Tegaskan Penetapan Tersangka Soleman Tidak Bermuatan Politik

Baca juga: Jumlah Penyintas Stroke di Indonesia Meningkat Hingga Menduduki Nomor Satu Dunia

Mari Fitriana melanjutkan, proses penerimaa logistik ini juga disaksikan langsung oleh Bawaslu Kabupaten Karawang.

Setelah proses penerimaan surat suara ini, KPU Karawang juga dijadwalkan akan menerima surat suara untuk Pemilihan Gubernur Jawa Barat pada Jumat, 1 November 2024.

Mari menambahkan, setelah itu KPU Karawang akan memulai proses sortir dan pelipatan (sorlip) untuk surat suara pemilihan bupati dan gubernur dijadwalkan dimulai pada 2 November dan diharapkan selesai antara 3 hingga 6 hari, tepatnya hingga 8 November.

Selain surat suara, KPU Karawang juga telah menerima berbagai kelengkapan logistik pendukung untuk pelaksanaan pemilu, termasuk kotak suara, bilik, amplop berbentuk kubus untuk surat suara, Daftar Pasangan Calon (DPC), tinta, dan segel.

"Beberapa perlengkapan lainnya, seperti Alat Tulis Kantor (ATK), bantalan, paku, dan ID card untuk petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), masih dalam proses pengiriman," terang Mari.

Baca juga: Naik Lagi di Level Tertinggi, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Kamis Ini Rp 1.567.000 Per Gram

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Tanpa Kepala Ternyata Teman Dekat Korban, Profesinya Tukang Jagal Hewan

Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Karawang, Engkus Kusnadi, juga turut memantau proses penjemputan dan pengamanan surat suara di gudang KPU Karawang.

Engkus menegaskan pentingnya menjaga tiga prinsip utama dalam distribusi surat suara: tepat jumlah, tepat sasaran, dan tepat waktu.

"Kami memastikan surat suara sesuai dengan jumlah DPT ditambah 2,5 persen cadangan dan didistribusikan tepat waktu agar tidak ada keterlambatan ke TPS," ujar Engkus Kusnadi.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved