Kecelakaan di Tol Cipularang

Berikut Kronologi Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92 dari Korban Selamat Asal Bekasi

Heri Anwar menuturkan kecelakaan tersebut mengakibatkan mobil yang ditumpanginya itu rusak sekitar 80 persen.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Kondisi kendaraan yang ditumpangi Heri dan keluarga usai terlibat kecelakaan maut di Jalan Tol Cipularang KM 92 Arah Jakarta, Purwakarta. 

TRIBUNBEKASI.COM, MUSTIKA JAYA —  Heri Anwar (52) salah satu dari sekian jumlah korban kecelakaan atau tabrakan beruntun di Jalan Tol Cipularang KM 92, Purwakarta memaparkan secara rinci kronologi kejadian tragis tersebut.

Warga Jalan Bengkong 11 RT 04 RW 03 Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi itu mengatakan peristiwa tabrakan beruntunt itu berlangsung sangat cepat.

Kejadian itu bermula saat kendaraan roda empat atau mobil yang ia tumpangi berjenis Honda Freed dengan nomor polisi B 1604 FYR tengah berhenti lantaran kondisi jalan yang macet akibat penyempitan ruas sementara.

Secara mengejutkan dari arah belakang deretan mobil yang terhenti karena macet, tiba-tiba ditabrak truk yang diduga mengalami rem blong.

“Nah itu kan dari arah sana turun tuh, truk blong itu, kami semua lagi pada berhenti,” kata Heri Anwar, Selasa, 12 November 2024.

Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Selasa Ini Nyungsep Rp 35.000 Per Gram, Cek Detailnya

Baca juga: Masih Ada 22 Korban Laka Tol Cipularang yang Jalani Rawat Medis di RS dr. Abdul Radjak Purwakarta

Heri Anwar menjelaskan, usai dihantam truk, kendaraannya langsung melaju ke arah kiri jalan dan menghantam pembatas jalan.

Sementara truk yang menghantam kendaraannya diawal lanjut menabrak kendaraan lainnya di depan.

“Mungkin kalau mobil saya lurus aja enggak tahulah itu, saya enggak tahu dah (bisa selamat atau tidak), mobil saya nabrak pembatas jalan, kalau tidak ada pembatas, kami sudah keluar ke parit atau gimana,“ jelasnya.

Heri Anwar menuturkan kecelakaan tersebut mengakibatkan mobil yang ditumpanginya itu rusak sekitar 80 persen.

Bagian depan dan belakang mobil berjenis Honda Freed itu ringsek akibat hantaman truk serta menghantam pembatas jalan.

Baca juga: Pengendali Narkoba Jalur Malaysia-Aceh-Medan-Jakarta Dibekuk, 90 Kilogram Sabu Disita

Baca juga: Istri di Bekasi Dianiaya Suami, Gara-Gara Minta Tolong Menjaga Anak

“Mobil hancur perkiraan ya tidak bisa dipakai lagi pasti, kalau kondisi mobil namanya diseruduk kontainer ya bagaimana ya,” tuturnya.

Heri Anwar menyampaikan usai kejadian, seluruh penumpang di mobil tersebut langsung dievakuasi petugas ke tempat lebih aman.

Mereka adalah istri Heri Anwar bernama Fantye Nurlaili Sari (45), lalu anaknya Tio Fajar Muhtadina (27), Daffa Dwi Juliansyah (21), Nazwa Tri Herfani (15), rekan dari Daffa ialah Indah Ladzuardiah (20), dan saudara sebagai sopir ialah Nana (52). 

Selanjutnya tidak hanya korban di mobil Heri Anwar saja, namun seluruhnya langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Purwakarta guna mendapati penanganan medis.

Satu keluarga Heri dipastikan hanya mengalami luka ringan.

Baca juga: Kepolisian Lanjutkan Olah TKP di Ruas Jalan Tol Cipularang, Lalu Lintas Dialihkan Sementara

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Selasa 12 November 2024

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved