Kasus Pembunuhan

Pengakuan Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus: Saat Gelisah Dengar Suara, Begini Bisikannya

Bisikan itu, kata Kombes Ade, berkaitan dengan beban yang ditanggung orangtuanya dan perihal surga.  

Editor: Dedy
Kompas.com
Lokasi pembunuhan yang diduga dilakukan seorang anak remaja terhadap ayah dan neneknya di Perumahan Taman Bona Indah, Blok B6, Lebak Bulus, Cilandask, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024).(ACHMAD NASRUDIN YAHYA/KOMPAS.com) 

TRIBUNBEKASI, JAKARTA --- Apa yang mempengaruhi MAS (14), remaja pembunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu (30/11/2024) lalu, mulai terungkap.

Kepada penyidik kepolisian, MAS mengaku mendengar 'bisikan' sesaat sebelum menghabisi nyawa ayah dan neneknya.

MAS mengaku pertama kali mendengar bisikan itu pada malam tersebut.

Tak lama setelahnya, ia langsung menikam ayah, nenek, dan ibunya.

BERITA VIDEO : FAKTA BARU! PENGAKUAN ANAK BUNUH AYAH DAN NENEK DI LEBAK BULUS JAKSEL

"Iya (bisikan) pada malam itu saja, langsung eksekusi," tambah Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal, saat ditemui di Lebak Bulus, Senin (9/12/2024).

Bisikan itu, kata Kombes Ade, berkaitan dengan beban yang ditanggung orangtuanya dan perihal surga.  

"Ketika dia gelisah, dia bilang 'Terlalu banyak beban orangtua, ya udah biar saya yang mengambil alih. Biar papa mama masuk surga'. Setelah itu dia lakukan penusukan," kata Ade. 

Diberitakan sebelumnya, MAS membunuh ayahnya, APW (40), dan neneknya, RM (69) di kediaman mereka di Perumahan Taman Bona Indah, Blok B6, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024).

Baca juga: Pembunuhan Wanita Setengah Telanjang di Tangerang Terungkap, Pelaku Teman Kerja, Motif Sakit Hati

Bukan hanya ayah dan nenek, MAS juga berupaya membunuh ibundanya, AP (40), menggunakan sebilah pisau yang dia ambil dari dapur rumah.

Pisau itu sudah lebih dulu MAS gunakan untuk menghabisi nyawa APW dan RM.

Dengan kondisi bersimbah darah akibat luka tusuk, AP berhasil selamat setelah melompat dari pagar rumah demi menghindari kejaran anak kandungnya.

BERITA VIDEO : DUGAAN PEMBUNUHAN SATU KELUARGA GURU DI KEDIRI TEWAS DIBUNUH

Ia segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati. Sementara RM dan APW, sudah terkapar di lantai dasar rumah dua lantai itu.

Usai pembunuhan ini, MAS meninggalkan rumah dengan berjalan cepat.

Dia juga membuang pisau di tengah perjalanan.

Seorang petugas keamanan memanggil MAS. Hanya saja, dia ketakutan hingga akhirnya lari ke arah lampu merah Karang Tengah.

Namun, upaya melarikan diri ini gagal karena MAS berhasil ditangkap oleh petugas keamanan perumahan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini "Bisikan" yang Didengar Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Sebelum Beraksi

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved