Tawuran Geng

Update Tawuan Antar Geng di Bekasi Timur: Polisi Tangkap Enam Pelaku, Diperiksa di Polsek Rawalumbu

Ririn menjelaskan pelaku tawuran antar geng yang ditangkap itu saat ini tengah menjalani pemeriksaan.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Dedy
Istimewa
TAWURAN ANTAR GENG DI BEKASI --- Cuplikan layar tawuran antar geng terjadi di kawasan RT 03 RW 06 Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi pada Kamis (1/5/2025) dini hari. 

Aksi tawuran itu tergambar dalam sebuah cuplikan video yang terlihat ada sejumlah orang berdiri menutup sebagian jalan sembari membawa senjata tajam (sajam).

Pemkot Bekasi siapkan sekolah Wajib Militer

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto memastikan akan menerapkan program Wajib Militer (Wamil) yang dirancang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk remaja bermasalah.

Tri Adhianto mengatakan program Wamil untuk remaja bermasalah tersebut dirasa penting karena dapat membantu semangat kebangsaan, kedisiplinan, hingga membentuk karakter anak-anak muda.

"(Program Wamil) Ini kebijakan Pak Gubernur untuk memberikan pelatihan dan pendidikan kepada anak-anak (remaja bermasalah) agar mereka kembali memiliki spirit kebangsaan, disiplin, dan kemampuan berinteraksi yang baik," kata Tri, Kamis (1/5/2025).

Tri menjelaskan program Wamil ini merupakan bagian dari proses edukasi mental dan psikologis yang dikhususkan kepada remaja dengan kategori salah dalam pergaulan. 

BERITA VIDEO : VIRAL! SEJUMLAH PRIA BERLARIAN TENTENG SENJATA LARAS PANJANG DI KEMANG

Nantinya program tersebut akan bekerjasama dengan pihak TNI.

"Terpenting ada upaya dulu, program ini bisa jadi solusi awal, selama ini kegiatan seperti kemah kebangsaan sifatnya umum dan hanya menyasar ketua OSIS, program ini lebih spesifik untuk anak-anak yang memang bermasalah," jelasnya.

Tri menuturkan pihaknya akan membantu koordinasi dengan menyiapkan sejumlah fasilitasnya.

Sejumlah lokasi memungkinkan digunakan untuk pelatihan, diantaranya Batalion 202 di Rawalumbu dan Artileri Medan (Armed) di Bantargebang.

"Kami juga sedang siapkan sekolah unggulan berbasis taruna, lahannya sudah ada, sekitar 1,8 hektare, target kami bisa sampai lima hektare, lengkap dengan asrama dan kurikulum pembinaan karakter," tuturnya.

(Sumber : TribunBekasi.com, Rendy Rutama/m37)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp

 

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved