Berita Bekasi
Gubernur Pramono Bakal Resmikan Rute Baru Transjabodetabek Trayek Cawang-Bekasi 16 Mei 2025
Gubernur Pramono berharap rute baru transjabodetabek ini bisa mengurai kemacetan yang selama ini terjadi di kawasan Jakarta dan sekitarnya.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM — Gubernur Jakarta Pramono Anung akan meresmikan rute baru Transjabodetabek Cawang-Bekasi, Jumat (16/5/2025).
Gubernur Pramono mengungkapkan hal itu saat memberikan sambutan dalam acara peluncuran pasukan putih di rumah susun (Rusun) Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, Rabu (14/5/2025).
“Besok hari Jumat adalah dari Bekasi ke Cawang, minggu depannya dari PIK ke Blok M yang semuanya nantinya akan bisa menggunakan yang disebut Transjabodetabek,” ucap Pramono.
Orang nomor satu di Jakarta ini berharap rute baru transjabodetabek ini bisa mengurai kemacetan yang selama ini terjadi di kawasan Jakarta dan sekitarnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta meresmikan trayek baru TransJabodetabek Alam Sutera Tangerang Selatan, Banten, ke Blok M Jakarta pada Kamis (24/4/2025) pagi.
Peresmian ini dihadiri langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung; Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno; Gubernur Banten, Andra Soni; Kepala Dinas Perhubungan Jakarta, Syafrin Liputo, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan; dan Dirut TransJakarta, Welfizon Yuza.
Baca juga: Viral Oknum Mengatasnamakan Kadin Palak Perusahaan, Minta Proyek Langsung Senilai Rp5 Triliun
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu ini Naik Cuma Rp 2.000 Per Gram, Simak Rinciannya
Pramono Anung mengungkapkan dengan jarak 59,7 kilometer (km) waktu yang ditempuh dari Alam Sutera sampai ke blok M menggunakan TransJabodetabek sekitar 95 menit. Ke depannya setidaknya akan ada 24 bus yang melayani dengan intervalnya sekitar 20 menit.
"Untuk Alam Sutera-Blok M ini berdasarkan laporan dari Pak Dirut Transjakarta memang minatnya cukup tinggi. Nanti dalam kesehariannya akan ada 24 bus yang melayani, dan trayeknya kurang lebih 60 kali setiap hari, sehingga dengan demikian intervalnya sekitar 20 menit," kata Pramono baru-baru ini.
TransJabodetabek Alam Sutera-Blok M menjadi trayek pertama yang diluncurkan oleh Pemprov Jakarta.
Sebab kepadatan mobilitas dari Banten ke Jakarta paling tinggi. Adapun TransJabodabek ini akan dikenai tarif Rp3.500.
“Tarif Rp 3.500. Dan namanya Trans seperti ini pasti pemerintah DKI memberikan subsidi,” ucap Pramono.
Orang nomor satu di Jakarta ini juga mengungkapkan rute Transjabodetabek lainnya yang akan segera dibuka menghubungkan Jakarta dengan Bekasi, Depok, Bogor, dan Sawangan.
Baca juga: Penumpukan Penumpang Terjadi di Stasiun LRT Jabodebek Harjamukti, Pemicunya Gangguan Pengereman
Baca juga: Tembus 202.926 Jiwa, Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Naik 127 Persen Saat Libur Panjang Waisak
"Saya sudah meminta kepada Kepala Dinas Perhubungan dan Dirut Transjakarta untuk mempersiapkan yang saya sebut dengan Transjabodetabek," ujarnya.
Pramono menuturkan, saat ini, 91 persen wilayah Jakarta telah terkoneksi dengan fasilitas angkutan umum. Karena itu, ke depannya program JakLingko akan diperluas hingga ke wilayah penyangga Jakarta dan dilengkapi dengan fasilitas parkir untuk memudahkan masyarakat menggunakan transportasi umum.
Gubernur Banten, Andra Soni mengapresiasi upaya Pemprov DKI Jakarta yang akan berkoordinasi dengan pengelola tol agar memperlancar perjalanan TransJabodetabek.
"Rute baru dari Transjakarta Alhamdulillah hari ini (Kamis 24/5) melaksanakan pelayanannya dari Alam Sutra ke Blok M," ucap Andra Soni.
Menurutnya, rute baru Transjabodetabek ini akan membantu mengalihkan penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi umum.
Dia berharap, layanan transportasi umum di Jakarta yang telah terintegrasi dengan wilayah aglomerasi lainnya ini bisa mengatasi masalah kemacetan.
Baca juga: Buntut Tawuran antarsiswa SD, Pihak Sekolah Panggil Orang Tua dan Siswa di Depok
Baca juga: Pemkab Bekasi Segera Percepat Pembentukan Koperasi Merah Putih
"Terima kasih kepada Daerah Khusus Jakarta dan tadi beliau juga menyampaikan untuk kami dapat mengusulkan rute lain yang tentu bisa sesuai dengan mobilisasi daripada bus Transjakarta ini," ucap dia.
Gratiskan Transjabodetabek
Pramono menyebut, ke depannya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta berencana menggratiskan layanan tersebut.
Rencana itu bahkan sudah dibicarakan oleh Pramono dengan Andra Soni.
"Bahkan, tadi saya sudah diskusi dengan Bapak Gubernur Banten, termasuk nanti dengan Gubernur Jawa Barat, bahwa untuk Transjabodetabek ini akan kami gratiskan dalam jangka menengah-panjang," jelas Pramono.
Untuk segera merealisasikan layanan gratis ini, Pemprov Jakarta masih menyiapkan sistem subsidi.
Setelah enam trayek baru Transjabodetabek dibuka dan berjalan optimal, kebijakan pembebasan tarif akan diberlakukan secara bertahap.
Baca juga: Hendak Ambil Gaji, Pria di Bekasi Timur Diancam Ditusuk oleh Majikan, Motor Korban juga Ditahan
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Rabu 14 Mei 2025 Ini
“Maka teman-teman yang ada di Bekasi, di Tangerang Selatan, Tangerang, Depok, Bogor, bahkan mungkin sampai Cianjur kalau akan datang ke Jakarta selama dia dalam masa golongan ini dibebaskan, maka dia akan dibebaskan,” ungkap Pramono.
Pramono juga menyampaikan bahwa saat ini sekitar 70 ribu penumpang telah menikmati layanan transportasi gratis di Jakarta setiap harinya.
Jumlah ini diperkirakan akan meningkat setelah layanan Transjabodetabek diluncurkan.
Terkait integrasi tarif, Pramono memastikan bahwa penumpang yang sudah menggunakan Transjabodetabek tidak perlu membayar lagi jika melanjutkan perjalanan dengan Transjakarta.
“Selama ada di Transjakarta mau kemana saja gratis. Terintegrasi,” kata Pramono. Tak hanya S61, Pemprov Jakarta juga akan membuka lima trayek Transjabodetabek lainnya.
Baca juga: SIM Keliling Kabupaten Bekasi, Rabu ini 14 Mei 2025 di Wilayah Tambun Selatan Hingga Pukul 13.00
Baca juga: Layanan SIM Keliling Karawang, Rabu 14 Mei 2025, Dijadwalkan hingga Pukul 14.00, Cek Lokasinya
Pramono bahkan telah menginstruksikan Dinas Perhubungan dan Dirut Transjakarta untuk mempersiapkan ekspansi besar-besaran layanan ini, termasuk menjangkau daerah-daerah yang selama ini belum terhubung.
“Nanti akan ada rute ke Bekasi, Depok, Bogor, Sawangan, dan lainnya. Bahkan kita akan buka jalur yang menghubungkan kawasan yang selama ini dianggap tertutup, seperti dari Pantai Indah Kapuk (PIK) ke Blok M,” tutur Pramono. (Wartakotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Dedi Mulyadi Minta Seluruh Daerah di Jabar Hapus Tunggakan PBB, Ini Konsekuesi Jika Tidak Ikuti |
![]() |
---|
Melihat Bendera Merah Putih Sepanjang 1 Kilometer Dipasang di Kampung Rengasbandung Bekasi |
![]() |
---|
Alfamart dan SGM Eksplor Edukasi Orang Tua di Bekasi Soal Pentingnya Pemenuhan Gizi Anak |
![]() |
---|
Pemkab Bekasi Targetkan Angka Stunting Turun Dibawah 10 Persen, Sri Enny: Semua Harus Berkolaborasi |
![]() |
---|
Pemkab Bekasi Targetkan Angka Stunting Turun di Bawah 10 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.