Berita Bekasi

Pengusaha Hotel dan Restoran Akui Pendapatan Lesu Imbas Larangan Wisuda Sekolah oleh Dedi Mulyadi

PHRI Kota Bekasi menilai Dedi Mulyadi tidak memberikan solusi untuk menjaga kelangsungan bisnis industri hotel dan restoran di Kota Bekasi.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Rendy Rutama Putra
GUBERNUR JAWA BARAT - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat ditemui di kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Kecamatan Bekasi Selatan, Jumat (7/3/2025). Dedi Mulyadi dinilai tidak memberikan solusi terhadap keberlangsungan bisnis hotel dan restoran usai pelarangan wisuda di hotel. 

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bekasi mendukung pernyataan tersebut. 

Tingkat penghunian kamar (TPK) gabungan antara hotel berbintang dan nonbintang pada Maret 2025 tercatat sebesar 36,91 persen  

Baca juga: Pelaku Pengancaman dan Kekerasan terhadap Kepala Keamanan Pasar Induk Kramat Jati Ditangkap

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Kamis 15 Mei 2025

Angka tersebut turun 9,81 poin dari Februari 2025 yang berada di angka 46,72 persen.

Penurunan ini merupakan tren yang terjadi sejak awal tahun, lalu untuk TPK tertinggi dalam setahun terakhir terjadi pada Oktober 2024 dengan angka 60,88 persen dan terus menurun hingga saat ini.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved