Berita Bekasi

Datangi KDMP Bekasi, Perum Bulog Pastikan Ketersediaan Stok Beras SPHP Terkendali

Ketersediaan bahan komoditi yang tersedia di Koperasi Merah Putih melalui peranan Bulog adalah Beras SPHP, gula dan juga minyak goreng.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
STOK BERAS AMAN - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani memastikan ketersediaan stok beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) terkendali. 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI — Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani memastikan ketersediaan stok beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) terkendali.

Hal itu diutarakan usai sidak ketersediaan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Minggu (27/7/2025).

Ahmad Rizal menyampaikan, kedatangannya untuk menyakinkan barang-barang Bulog baik beras, minyak goreng maupun gula itu apakah betul-betul tersedia di Koperasi Merah Putih.

"Alhamdulillah tadi saya cek, ternyata lengkap dan kondisinya juga baik," ungkap Ahmad Rizal Ramdhani dalam keterangan resminya pada Senin (28/7/2025).

Dia menjelaskan, ketersediaan bahan komoditi yang tersedia di Koperasi Merah Putih melalui peranan Bulog adalah Beras SPHP, gula dan juga minyak goreng.

Baca juga: Polda Gelar Rakor Kasus Kematian Diplomat, Kompolnas Harap Hasil Autopsi Diumumkan Hari Ini

Baca juga: Turun Tipis, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Senin Ini Dijual Segini

"Dimana kami menjamin agar ketersediaan stok tetap ada dan setiap masyarakat yang belanja di koperasi merah putih selalu tersedia," ucapnya.

Dia menyatakan, pemerintah memiliki kewenangan memberikan yang terbaik untuk rakyatnya yaitu melalui peranan Bulog, sebagai Badan Urusan Logistik ketersediaan pangan bagi masyarakat.

"Kami diperintahkan untuk memberikan harga yang sangat rendah kepada masyarakat dengan kualitas beras yang sesuai dengan beras SPHP tersebut," jelasnya.

Harga beras dipasaran rata rata diatas Rp 13.000 per Kilogramnya. Sedangkan di Koperasi Merah Putih masyarakat cukup membeli dengan harga Rp 12.500 per kilogramnya.

Rizal berharap ke depannya kehadiran Koperasi Merah Putih bisa menjawab kebutuhan-kebutuhan mendasar secara rumah tangga dilingkungan desa ataupun kelurahan itu bisa terpenuhi.

Baca juga: Mayat Wanita dalam Tong Biru yang Hanyut di Kali Cisadane, Tak Pakai Busana

Baca juga: Usung Desain Modern dan Fleksibel, Progress Group Hadirkan Paradise SoHo

"Dengan adanya koperasi merah putih ini akan memotong rantai penjualan dari pabrik distributor ke agen distributor. Kemudian, dari Bulog langsung ke Koperasi, sehingga harganya tidak akan berubah jauh, untuk meringankan ibu-ibu secara harga yang terjangkau," katanya.

Diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto telah meresmikan program Kopdes Merah Putih secara simbolis di Klaten, Jawa Tengah pada Senin, 21 Juli 2025. 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved