Prihatin Harga Sembako Mahal Jadi Alasan Sopir dan Kernet Mobil Boks Ini Pasang Bendera One Piece

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI BARAT --- Pemasangan dan pengibaran bendera One Piece jelang HUT ke-80 RI masih marak terjadi.

Seperti dilakukan sopir dan kernet mobil boks, keduanya memasang bendera One Piece dan Merah Putih di belakang kendaraannya.

Rahmat (30), sopir mobil boks, mengatakan, pemasangan bendera anime itu sebagai bentuk penyampaian aspirasi kepada pemerintah terkait kondisi Republik Indonesia (RI) yang saat ini dinilai memprihatinkan.

"Kalau bagi komunitas atau para driver truk itu jelang kemerdekaan biasanya pada masa bendera merah putih, mungkin kondisi sekarang lagi tidak baik-baik aja, ekonominya sih kelihatannya lagi pasang surut, malah cenderung ke surutnya," kata Rahmat,      ditemui TribunBekasi.com di Jalan Pemuda Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Rabu (6/8/2025) siang.

Baca juga: Menbud Fadli Zon Kesal Bendera One Piece Marak Berkibar Jelang HUT Ke-80 RI

Rahmat menjelaskan keprihatinan yang ia rasakan itu diantarnya terkait aspek ekonomi.

Buktinya, kata Rahmat, harga sembako yang menjadi kebutuhan masyarakat saat ini melonjak.

"Harga pokok pada naik, contohnya sembako dan sepertinya rata-rata lagi pada naik (harganya)," ucapnya dengan wajah lesu.

Rahmat menegaskan pemasangan bendera One Piece bukan berarti dirinya tidak menghargai bendera Merah Putih sebagai simbil negara.

Namun murni ia ingin menyampaikan aspirasi kepada pemerintah agar introspeksi dan mencari solusi.

"Pasang bendera One Piece bukan karena hal-hal lain, ini juga saya masang bendera Merah Putih kok, ibaratnya tidak menjatuhkan NKRI, tadi bendera Indonesia juga lebih tinggi kok, terus One Piece-nya lebih rendah," tegasnya.

Rahmat mengungkapkan pemasangan bendera One Piece akan dilakukan hingga HUT RI ke 80 selesai.

"Ya biasanya kalau habis kemerdekaan selesai copot bendera One Piece, jadi tidak seterusnya. Tapi berharap jadi perhatian pemerintah dan perlu ada solusi juga dari pemerintah seperti lapangan kerja jadi lebih banyak, pengangguran tidak ada, dan tidak terlalu cenderung menekan masyarakat kecil," pungkasnya.

Kernet mobil boks, Dadang (28), mengatakan, pemasangan bendera One Piece hanya sekedar menyampaikan aspirasi keluhan kondisi ekonomi kepada pemerintah.

"Aspirasi kami ingin sampaikan seperti ekonomi, intinya lebih ke ekonomi aja, kalau harus ngomong kan tahu sendiri beritanya di luar sana kalau masalah ekonomi kayak kami masalah sopir sama kernet di luar kayak gimana udah banyak beritanya lagi lesu," kata Dadang, Rabu (6/8/2025).

BERITA VIDEO : BUKA SUARA! MENSESNEG PASTIKAN PRESIDEN PRABOWO TAK MASALAH BENDERA ONE PIECE BERKIBAR