Pemilu 2024

Menang Pilpres 2024, Prabowo Subianto Ucapkan Rasa Syukur dan Minta Semua Pihak Hormati Perbedaan 

Penulis: Alfian Firmansyah (m32)
Editor: Dedy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto bersama para petinggi partai yang tergabung Koalisi Indonesia Maju (KIM) berkumpul di kediamannya di Kertanegara Nomor IV, Jakarta Selatan. Prabowo mengucapkan rasa terimakasih dan syukur kepada masyarakat hingga partai pengusungnya.

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

Hal itu didasari oleh hasil rekapitulasi perolehan suara pada 128 wilayah kerja panitia pemilihan luar negeri (PPLN) dan 38 provinsi yang dilakukan KPU sejak Rabu (28/2/2024) hingga hari ini, Rabu (20/3/2024).

Adapun pasangan nomor urut 2 itu berhasil mengungguli kandidat lainnya dengan meraih 96.214.691 suara.

Kemudian para petinggi partai yang tergabung Koalisi Indonesia Maju (KIM) berkumpul di kediaman Prabowo Subianto di Kertanegara No IV, Jakarta Selatan.

BERITA VIDEO : MOMEN PRABOWO TERIAK MERDEKA DAN TAKBIR USAI MENANG PILPRES 2024

Prabowo pun mengatakan, jika dirinya ucapkan rasa terimakasih kepada masyarakat hingga partai pengusungnya.

"Saya atas nama pribadi dan atas nama pasangan capres-cawapres 2 prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dan juga atas nama koalisi Indonesia maju yang telah mengusung kami, ingin menyampaikan terima kasih, dan penghargaan setinggi tingginya kepada seluruh rakyat indonesia yang menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024,"kata Prabowo di kediamannya Kertanegara No IV, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2024) malam. 

"Pemilu yang telah kita laksanakan diakui oleh dunia yang disampaikan kepada saya melalui ucapan dan surat  oleh banyak kepala negara, kepala pemerintah, dan duta besar, mereka yang menantau jalannya pemilu kita," tuturnya.

Baca juga: Sikapi Hasil Pilpres 2024, Anies-Cak Imin: Tak Perlu Marah-marah Tapi Kumpulkan Semua Bukti ke Hakim

Selanjutnya Prabowo juga ucapkan rasa terimakasih kepada pihak penyelenggara pemilu. 

"Juga penghargaan, terimakasih kepada seluruh jajaran tni-polri dan seluruh unsur pendukung pelaksanaan pemilu yang membuat pemilu berjalan lancar, aman, tertib," ujarnya. 

Selain itu Prabowo juga menyinggung soal adanya perbedaan. 

Prabowo mengatakan, jika adanya perbedaan memilih tetap harus dihormati. 

"Pemilu sudah selesai, semua pilihan rakyat harus kita hormati, yang pilih 02,01,dan 03 kita hormat, kita bersatu," imbuhnya. 

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

BERITA VIDEO : SIKAP AMIN USAI PENETAPAN HASIL PEMILU 2024, SIAP GUGAT KE MK!

Keputusan itu berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara di 128 wilayah kerja panitia pemilihan luar negeri (PPLN) dan 38 provinsi yang dilakukan KPU sejak Rabu (28/2/2024) hingga hari ini, Rabu (20/3/2024).

Prabowo - Gibran mengalahkan para pesaingnya dengan mendapat dukungan 96.214.691 suara.

Kemudian pasangan nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan 40.971.906 suara.

Terakhir, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD hanya mendapat dukungan 27.040.878 suara.

Yusril siap pimpin hadapi sengketa Pilpres

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra mengatakan, dirinya akan memimpin tim hukum pembela pasangan pasangan nomor urut 2 yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk menghadapi sengketa hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). 

Diketahui, Tim tersebut bakal berisikan 36 advokat.

"Saya tidak hafal (nama 36 advokat itu). Insya Allah saya yang pimpin," kata Yusril saat di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2023).

Yusril menjelaskan, dari 36 advokat itu, terdapat masing-masing tiga pengacara yang merupakan kader Partai Partai Gerindra, Golkar, dan Demokrat. 

Sisanya kata dia, merupakan advokat profesional.

Dia memastikan tim tersebut sudah terbentuk dan siap bekerja. 

Kini lanjut Yusril, tim pembela Prabowo-Gibran dalam posisi menanti apakah pasangan capres-cawapres nomor urut 1 dan 3, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud bakal mengajukan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) ke MK secara bersamaan, atau terpisah, atau tidak menggugat sama sekali.

"Kami menunggu. Kalau sekiranya ada sengekta yang diajukan oleh kedua paslon yang lain ya kami akan mengajukan permohonan kepada MK untuk diterima sebagai pihak terkait dalam perkara tersebut," kata Yusril. 

"Kalau mereka tidak mengajukan, ya kita diam aja. Berarti sudah final kan," sambungnya.

Sebagai informasi, Prabowo - Gibran mengalahkan para pesaingnya dengan mendapat dukungan 96.214.691 suara.

Kemudian pasangan nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan 40.971.906 suara.

Terakhir, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD hanya mendapat dukungan 27.040.878 suara. 

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah/m32)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News