TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Kasus pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, Jakarta Utara, berhasil diungkap oleh polisi.
Korban dipastikan sebagai RN (34), wanita asal Lampung, yang kabur dari suaminya.
RN dihabisi oleh AT, selingkuhannya. Pasangan sempat bertengkar karena RN menuntut pertanggungjawaban atas kehamilannya.
Di sisi lain, RN masih terikat pernikahan sah dan memiliki tiga anak yang tinggal di Lampung.
"Jadi hubungan si pelaku sama korban ini hubungan gelap," kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom, Senin (22/4/2024).
Maulana menjelaskan bahwa RN mempunyai suami dan tiga anak. Dalam beberapa tahun terakhir, rumah tangga RN bermasalah.
"Perempuan ini punya suami dan tiga anak. Tapi sudah tidak harmonis," ujarnya.
Dalam situasi itu, RN menjalin hubungan dengan AT. Kisah kasih terlarang ini sudah berlangsung tiga tahun dan hubungan mereka sudah selayaknya suami istri.
Baca juga: Kisah Cinta Terlarang Pasangan dari Lampung Ini Berakhir Tragis, Korban Tinggalkan Suami dan 3 Anak
Beberapa pekan lalu, RN dan AT merantau ke Jakarta. Mereka kemudian melamar pekerjaan di Kedai Anak Mami pada sebuah ruko di Kelapa Gading. Pasangan ini diterima dan diizinkan tinggal di ruko tersebut.
Kedai tersebut belum beroperasi, masih dalam tahap persiapan pembukaan.
"Korban dan pelaku bersama-sama datang dari luar kota untuk melamar pekerjaan dan tinggal di ruko tersebut, karena ruko tersebut belum beroperasi, masih dalam proses pembukaan. Mereka baru beberapa hari tinggal di Jakarta," ujar Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading AKP Emir Maharto Bustarosa, Senin (22/4/2024).
Kehidupan baru ini tak berjalan mulus. RN dan AT cekcok dan hal ini diketahui oleh beberapa orang di sekitar ruko tersebut.
"Berdasarkan keterangan dua saksi yang kita mintai keterangan, sempat ada cekcok antara korban dan pelaku," kata Emir Maharto Bustarosa.
Diduga, pasangan ini bertengkar karena kehamilan RN.
"Pelaku dan korban ingin menutupi hubungan gelap mereka yang sudah menghasilkan jabang bayi, mereka mau menghilangkan karena korban masih berstatus sebagai istri dari suaminya," imbuh Emir Maharto Bustarosa.