Polisi menyatakan, pada Senin malam, FA dibawa keluar hotel dalam kondisi lemah.
Dia ternyata dibawa ke RSUD Kebayoran Baru, Jaksel.
FA kemudian meninggal dan pihak rumah sakit menghubungi polisi.
Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi menjelaskan, pihaknya mendapat informasi ada seorang remaja perempuan dalam kondisi meninggal dunia pada Senin (22/4/2024) malam.
"Pada Senin malam, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Metro Kebayoran Baru mendapat informasi dari pihak RSUD Kebayoran Baru bahwa ada seorang perempuan tanpa identitas dalam kondisi meninggal dunia," ujarnya, kepada wartawan, Kamis (25/4/2024).
Polisi kemudian mendatangi RSUD Kebayoran Baru dan menemukan rekan korban, yakni remaja perempuan berinisial APS (16).
Polisi kemudian menggali informasi dari remaja tersebut hingga didapat keterangan bahwa FA dan APS sempat bertemu sejumlah pria di sebuah hotel.
"Mereka beraktivitas di salah satu kamar sebuah hotel di daerah Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di hotel juga ada beberapa laki-laki dewasa," kata Yossi.
Hotel diduga jadi ajang pesta narkotika hingga pencabulan terhadap FA.
"Selanjutnya kami mendatangi hotel tersebut dan kami mendapatkan \keterangan baik dari sekuriti, pegawai hotel maupun CCTV, sehingga kami mendapatkan informasi yang cukup signifikan bahwa memang benar terjadi aktivitas di salah satu kamar hotel," ucapnya.
Polisi mendapatkan keterangan bahwa FA dan APS tiba di hotel tersebut pada Senin siang.
"Keduanya datang pada Senin siang dan pada Senin malam tampak bahwa salah satu korban sudah dalam kondisi yang tidak sadarkan diri dibawa keluar dari hotel dan dilarikan ke rumah sakit," kata Yossi. (m31)