Ketika itu dia bersama temannya tengah beristirahat di warung-warung dekat stadion tersebut.
"Saya lagi beli kopi di warung, terus hujan turun dan anginnya kencang sampai pada rubuh atap stadion saya lihat itu," jelasnya.
Dia juga menyebutkan, sejumlah lapak pedagang rubuh diterjang angin kencang. Bahkan, warung tempatnya bertuduh hampir ikut diterjang angin.
"Semua pada goyang kena angin, sebagian pada rubuh. Dagangan pada terbangan," katanya.
Tiupan angin yang muncul seiring datangnya hujan, terpantau cukup kuat. Hal ini terlihat dari gerakan pepohonan yang tertiup angin. Tenda-tenda pedagang kaki lima (PKL) juga melambai-lambai tertiup angin.
Demikian pula berbagai jenis sampah di jalanan berterbangan mengikuti arah angin.
Baca juga: Lowongan Kerja Bekasi: PT Mattel Indonesia di Jababeka Cikarang Butuh Molding Technician
Baca juga: Lowongan Kerja Bekasi: PT Schott Igar Glass Butuh Mekanik Shift Lulusan SMK
Hujan deras disertai angin kencang ini membuat para pengendara motor menepi dan mencari tempat berteduh.
Kondisi alam ini juga mengurangi jarak pandang para pengemudi kendaraan.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.