Pramono Anung juga yakin tak akan ada pihak yang memaksakan pilgub digelar dua putaran.

"Saya meyakini lah, nggak akan ada orang akan memaksakan untuk itu (dua putaran). Pasti akan menghormati apa pun hasil yang ada di KPUD yang secara transparan," jelas Pramono Anung. 

Menurut dia, mekanisme rekapitulasi suara telah dilakukan secara terbuka.

Baca juga: Stagnan, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi, Ahad Ini Tetap Dibanderol Rp 1.508. 000 Per Gram

Baca juga: Tabung Gas Elpiji Meledak di Cakung, Dua Orang Mengalami Luka Bakar

Pramono Anung pun menyebut demokrasi yang berjalan akan mengawasi jika ada yang memaksakan hasil sesuai kehendaknya.

"Karena mekanisme terbuka tentunya tidak gampang. Orang bisa memaksakan dan ini negara demokrasi semua orang sekarang mengawasi itu. Tetapi kalau memang mau menggunakan langkah politik atau langkah hukum, ini negara demokrasi," ungkap dia.

Olahraga di CFD

Sebelumnya, Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung tampak terlihat berjalan kaki di kawasan CFD Jakarta, Minggu pagi, 8 Desember 2024. 

Berkaos biru dongker ia berjalan dari Bundaran Senayan menuju Bundaran HI dan kembali lagi ke Bundaran Senayan sekitar satu jam waktu tempuh. 

Selama di perjalanan, ia banyak disapa dan diminta oleh warga untuk berfoto atau hanya sekedar menyapa. 

Baca juga: Lupa Tinggalkan di Atas Mesin ATM BRI, Handphone Milik Pria di Bekasi Raib

Baca juga: Usai Cerai, Ria Ricis Bangun Kolam Renang di Rumahnya, Sementara Ngontrak Dulu di Rumah Ibu

Beberapa ada yang menitip salam ke Rano Karno atau bang Doel sebagai pasangannya. 

Pramono saat selesai berkegiatan mengaku ada warga yang meminta untuk segera diputuskan siapa yang akan menjadi gubernur Jakarta. 

"Banyak sekali warga yang menyapa, memberikan antusiasme dan mereka tentunya rata-rata mengharapkan Pilgub ini segera ada keputusan," ungkap Pramono. 

Ketika ditanya mengenai pengumuman hasil rekapitulasi hasil perolehan suara dari KPU Jakarta yang akan dilakukan siang ini, Pramono mengatakan pihaknya masih akan menunggu sekaligus mengapresiasi transparansi yang sudah dilaksanakan penyelenggara. 

"Kita memahami, mengetahui bahwa transparansi yang dilakukan oleh KPUD Jakarta sudah berjalan dengan baik," jelas mantan sekretaris kabinet itu. 

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 9 Desember 2024 Besok

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 9 Desember 2024 Besok di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

Terlebih, pemilihan gubernur Jakarta tahun ini merupakan contoh bagi seluruh daerah lain karena dilaksanakan secara baik, terbuka, tanpa ketegangan dan riang gembira. (Wartakotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.