TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Jajaran Polres Karawang tengah menyelidiki minibus Avanza mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Pantura Karawang arah Cikampek pada Kamis (10/4/2025).
Di dalam mobil bernomor polisi B 1642 JVM itu ditemukan jasad bayi dengan kondisi dibungkus sarung.
Mobil itu juga ditumpangi dua orang pria yang dicurigai warga dalam kondisi mabuk.
Saat diperiksa, keduanya pun kedapatan membawa botol miras dan obat-obatan terlarang
"Ya kami tengah selidiki dan lakukan pemeriksaan terkait hal itu," kata Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solikhin, pada Minggu (13/4/2025).
Ipda Solikhin menyebut pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap ibu dari bayi tersebut berinisial DFA.
Baca juga: Sopir Mobil BRV yang Lawan Arus dan Tabrak Bus Rombongan Bonek di Tol Pemalang-Batang Akhirnya Tewas
Baca juga: Masih Rekor Tertinggi, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Ahad Ini Bertahan di Angka Segini
Bayi tersebut dilahirkan dan sempat mendapatkan perawatan di RS Permata Delima Serpong Tangerang.
"Ternyata dalam perawatan bayi melemah dan meninggal di rumah sakit dengan memberikan bukti surat kematian dan pengeluaran jenazah dari rumah sakit tersebut," katanya.
Saat itu D meminta tolong kepada saudaranya untuk membawa pulang bayi tersebut menuju Banyumas, Jawa Tengah.
Dikarenakan tidak ada biaya untuk membayar ambulance. Namun, dalam perjalanan mobil itu alami pecah ban hingga terjadi kecelakaan.
"Dalam perjalanan korban menggunakan mobil avanza, namun dalam perjalanan, kendaraan mengalami pecah ban hingga terjadi kecelakaan," beber dia.
Kendati demikian, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk membuktikan dugaan kematian dan asal usul bayi tersebut. Kasusnya saat ini masih ditangani Satreskrim Polres Karawang.
Adapun terkait temuan obat-obatan terlarang berupa tramadol dan heximer serta botol miras, hal itu masih didalami kepolisian.
Baca juga: Geger Ada Jasad Bayi dan Narkotika di Minibus yang Terlibat Kecelakaan di Jalan Raya Karawang
Baca juga: Tega Rudapaksa Anak Kandungnya, Jaksa Gugat Pria di Karawang Dicabut Statusnya sebagai Ayah
"Terkait dugaan adanya tranadol dan heximer serta botol miras, masih dalam pendalaman oleh satnarkoba polres Karawang," tandasnya.
Geger, warga menemukan jasad bayi di minibus yang alami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Ahmad Yani Desa Mekarjaya, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang.
Peristiwa itu ramai dan viral di media sosial, kejadian kecelakaan itu terjadi pada Kamis (10/4/2025).
Tak hanya ditemukan jasa bayi, di dalam kendaraan itu juga ditemukan botol minuman keras dan paket narkotika.
Ade Ruhiyat (54), seorang perangkat desa yang juga saksi mata, mengungkapkan pihaknya mendapatkan telepon dari warga atad kejadian tersebut. Ia segera mendatangi lokasi yang hanya berjarak dekat dari kantor desa.
Saat tiba, ia melihat kerumunan warga yang mencurigai dua orang pria, seorang sopir dan penumpang yang berada di sekitar mobil.
Baca juga: Rusak Parah, Jalan Raya Karangpatri Pebayuran Diperbaiki
Baca juga: Ruben Onsu Baru Blak-Blakan Sekarang, Mengaku Sudah Dalami Islam Sejak 4 Tahun Lalu
“Saya langsung amankan dua orang itu, satu saya temui di dekat mobil, satu lagi di warung. Keterangan mereka tidak sinkron. Satu mengaku dari Tangerang menuju Purworejo, satunya lagi bilang ke Purwokerto,” kata Ade saat dikonfirmasi pada Minggu (13/4/2025).
Kecurigaan warga semakin menjadi ketika salah satu dari pelaku diketahui membawa bungkusan mencurigakan dari dalam mobil.
Ade kemudian memeriksa isi kendaraan dan menemukan jenazah bayi dalam kondisi terbungkus kain sarung.
“Saya rekam saat memeriksa, ternyata benar jenazah bayi perempuan. Mereka mengaku bayi itu meninggal saat lahir di rumah sakit Tangerang," tambah Ade.
Selain itu, salah satu pria menunjukkan gelagat mencurigakan dan tampak di bawah pengaruh alkohol.
“Saat saya tanya, dia mengaku tidak mabuk, tapi obrolannya ngawur. Saat saya periksa lebih jauh, saya temukan botol minuman keras dan beberapa obat-obatan terlarang di dalam tas mereka,” katanya.
Warga yang membantu juga menemukan bungkusan plastik berisi narkoba di tempat sampah warung yang sebelumnya dibuang oleh salah satu pelaku.
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 14 April 2025 Besok
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 14 April 2025 Besok di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Tak hanya itu, di bagasi belakang mobil ditemukan pula tas berisi perlengkapan perempuan dan seutas tali tambang oranye.
“Saya langsung hubungi Polsek Purwasari, Unit Laka Polres Karawang, dan tim Inafis. Semua barang bukti dan kedua pria itu saya serahkan ke polisi,” kata Ade.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.