TRIBUNBEKASI.COM, FLORES — Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur meletus pada Senin, 18 Agustus 2025 pukul 02.21 WITA.
"Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki pada hari Senin, 18 Agustus 2025, pukul 02:21 WITA. Tinggi kolom letusan teramati ± 8000 m di atas puncak (± 9584 m di atas permukaan laut)," tulis petugas pos pengamatan, Emanuel Rofinus Bere dikutip dari laman magma.esdm.go.id, Senin pagi.
Gunung Lewotobi Laki-laki memiliki ketinggian 1.584 meter di atas permukaan laut.
Gunung ini terletak di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT, dengan posisi geografis di Latitude -8.5389° LU dan Longitude 122.7682° BT.
Emanuel Rofinus menjelaskan bahwa kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal, mengarah ke barat dan barat laut.
Sebelumnya, aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki meningkat secara signifikan.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah menaikkan status gunung ini dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas), terhitung mulai 16 Agustus 2025 pukul 08.00 WITA.
Dalam laporan khusus tentang perubahan tingkat aktivitas tersebut, disebutkan bahwa gunung terlihat jelas hingga tertutup kabut dengan intensitas sedang.
Asap kawah utama teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga tebal dan ketinggian sekitar 50–1000 meter dari puncak.
Cuaca saat itu cerah hingga berawan, dengan angin lemah hingga sedang mengarah ke utara, timur laut, barat daya, barat, dan barat laut.
Suhu udara berkisar antara 15–32°C.
Terjadi letusan dengan tinggi 800–900 meter dari puncak.
Kolom abu letusan berwarna kelabu.
Terjadi juga guguran, namun secara visual jarak dan arah luncurannya tidak teramati.
Data Kegempaan