Berita Bekasi
Terlibat Tawuran Geng Motor di Cikarang Pusat, Seorang Remaja Meninggal Dunia, Sempat Dibawa ke RS
Terlibat tawuran geng motor, seorang remaja meninggal dunia Kampung Paparean, Desa Pasir Tanjung, Cikarang Pusat.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Panji Baskhara
TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG PUSAT - Seorang remaja meninggal dunia akibat terlibat tawuran geng motor.
Kejadian tawuran geng motor ini terjadi di Kampung Paparean, Desa Pasir Tanjung, Cikarang Pusat, pada Minggu (26/10/2021).
Syawaluddin, nama seorang remaja yang meninggal dunia akibat luka bacokan di tubuhnya ketika tawuran geng motor itu berlangsung.
Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Baca juga: Lukai Korban Pakai Celurit dan Gergaji Es, Polisi Proses Hukum 6 Siswa Terlibat Tawuran di Karawang
Baca juga: Dandim Karawang Pimpin Pelajar yang Suka Tawuran Mengikuti Penataran Kedisiplinan dan Bela Negara
Baca juga: Teh Celli Murka, PTM Sembilan Sekolah Dihentikan Akibat Siswa Terlibat Tawuran
Sementara itu, orang tua korban mengetahui anaknya berada di rumah sakit melalui informasi dari medsos.
Korban pun akhirnya dijemput orang tuanya dan kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cikarang Kota, Jawa Barat.
Salah seorang warga, Oji Sumitra mengaku resah dengan aksi tawuran antargeng motor yang kerap berlangsung di wilayah tinggalya.
"Ya kita warga sangat resah dengan tawuran itu. Mereka pakai sajam semua," ujar Oji.
Saat tawuran terjadi, warga tak ada yang berani melerai lantaran pemuda yang bentrok mayoritas menggunakan senjata tajam.
"Enggak ada yang berani melerai, karena mereka pada bawa celurit semuanya," katanya.
Kasus ini masih ditangani oleh Polsek Cikarang Pusat dan Polres Metro Bekasi untuk proses penyelidikan.
Polisi Proses Hukum Enam Siswa Terlibat Tawuran di Karawang
Polres Karawang melakukan proses hukum terhadap enam pelajar yang terlibat aksi tawuran di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Para pelajar yang masih dibawah umur itu tetap akan diproses hukum dengan Undang-undang Peradilan Anak.
"Kemarin (pelajar) tindak kriminal tawuran sampai sekarang masih kita proses pemberkasan, nanti kita kirim ke Kejaksaan," kata Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono, pada Rabu (13/10/2021).