Piala AFF 2020
Begini Aturan Gelar Nobar Final Piala AFF 2020 di Kafe, Jika Melanggar Sanksinya Ditutup!
Namun, Nobar harus tetap memperhatikan protokol kesehatan yakni kapasitas maksimal 50 persen.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM --- Kafe yang menyelenggarakan nobar (nonton bareng) Piala AFF )ASEAN Football Federation) 2020 di Jakarta diimbau agar tak langgar protokol kesehatan.
Apabila melanggar, kafe terancam akan ditutup.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan bahwa nonton bareng (Nobar) Piala AFF diperbolehkan.
Namun, Nobar harus tetap memperhatikan protokol kesehatan yakni kapasitas maksimal 50 persen.
"Pertama ketentuan kapasitas harus sesuai PPKM DKI yakni 50 persen dari kapasitas maksimal," ujar Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (27/12/2021).
Baca juga: Menpora Amali Harap Masyarakat Doakan Timnas Indonesia Menangi Final Piala AFF 2020
Baca juga: Jelang Laga Final, Shin Tae-yong Bersama Asisten Analisis Langsung Permainan Thailand
Kemudian kafe atau tempat Nobar juga harus menerapkan scaning barcode aplikasi Pedulilindungi.
Apabila peraturan itu tak diterapkan tempat Nobar, maka bukan tidak mungkin lokasi akan ditutup sesuai dengan ketentuan peraturan protokol kesehatan yang berlaku di Jakarta.
"Kalau lebih 50 persen akan kami kenakan sanksi sesuai peraturan berlaku," jelasnya.
Sebelumnya Sabtu (25/12/2021) lalu, Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan meloloskan Indonesia ke babak pamungkas Piala AFF 2020 usai membekap Singapura dengan skor 4-2 pada semifinal kedua di Stadion Nasional, Kallang, Singapura.
Empat gol Indonesia diciptakan Ezra Walian (11'), Pratama Arhan (87'), gol bunuh diri Shawal Anuar (91'), dan Egy Maulana Vikri (105'+2).
BERITA VIDEO : INDONESIA AKAN HADAPI TIGA ANAK LEGENDA SEPAKBOLA SINGAPURA
Sedangkan gol Singapura selaku tuan rumah gelaran Piala AFF 2020 dicetak Song Ui-young (45'+4) dan Shahdan Sulaiman (74').
Hasil ini membuat timnas Indonesia yang dipoles Shin Tae-yong melenggang ke partai final dengan agregat 5-3.
Pada semifinal pertama tiga hari sebelumnya, Indonesia ditahan Singapura dengan skor 1-1.
Bagi Indonesia, ini merupakan final keenam setelah tahun 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.