Covid19

Belum Selesai Omicron, Muncul Virus Corona Varian IHU atau B.1640.2 di Perancis, Simak Penjelasannya

Heboh, kemunculan virus corona atau covid-19 varian IHU atau B.1640.2 yang kini jadi perbincangan publik.

Editor: Panji Baskhara
Shutterstock/Lightspring via Kompas.com
Foto Ilustrasi: Heboh, muncul virus corona varian IHU atau B.1640.2 yang kini jadi perbincangan publik. 

TRIBUNBEKASI.COM - Heboh, muncul virus corona varian IHU atau B.1640.2.

Kini Covid-19 varian IHU jadi topik yang ramai diperbincangkan akhir-akhir ini.

Mengenai varian IHU atau B.1640.2, dijelaskan mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara Prof Tjandra Yoga Aditama.

Informasi soal penularan virus corona varian IHU, berat ringannya penyakit, dampak ke vaksin dan lainnya, masih berdasar pernyataan dari pakar di Perancis.

Baca juga: Usai Berlibur dari Turki, Ashanty Positif Terpapar Covid-19

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga, Wali Kota Bekasi: Kami Saat Diperintahkan, Kita Siap!

Baca juga: Sempat Tidak Ada Pasien Terpapar Covid-19 Dirawat di Kabupaten Karawang, Bupati: Jangan Terlena Lah!

Varian IHU pertama dilaporkan muncul di Perancis.

"Karena pakarnya berafiliasi di IHU Méditerranée Infection maka keluarlah berita bahwa ini varian IHU."

"Sebaiknya kita tunggu data ilmiah yang lebih jelas," ungkapnya saat dikonfirmasi Tribunnews, Rabu (5/2).

Ia menjelaskan, hingga kini tidak ada nomenklatur varian IHU dalam Covid-19.

Ilustrasi: virus corona (Pixabay)

 

Pemberian nama IHU diambil dari nama lembaga penelitian di Marseille, Perancis, yang bantu identifikasi varian IHU.

"Jadi bukan abjad Yunani yang biasa dijadikan patokan WHO untuk memberi nama varian baru SARS CoV2 penyebab Covid-19," kata dia.

"Setelah di dalam negeri dianalisa mendalam berdasar kemungkinan berbagai laporan pakar di negara itu."

"Kalau hanya satu pendapat maka tentu masih perlu analisa mendalam," imbuh guru besar FKUI ini.

Mengapa diberi nama varian IHU?

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved