Berita Bekasi

Disebut Sebagai Ikon Baru di Dua Wilayah, Plt Bupati Bekasi Harap Warga Merawat Jembatan Kali Jambe

Hari ini, Jembatan Kali Jambe telah rampung pengerjaannya dan langsung diresmikan, Kamis (6/1/2022).

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Panji Baskhara
TribunBekasi.com
Jembatan Kali Jambe yang menghubungkan Desa Mangunjaya Kecamatan Tambun Selatan dan Desa Satriajaya Kecamatan Tambun Utara, telah rampung pengerjaannya. 

TRIBUNBEKASI.COM, TAMBUN SELATAN - Hari ini, Jembatan Kali Jambe telah rampung pengerjaannya, pada Kamis (6/1/2022).

Kini, Jembatan Kali Jambe menghubungkan Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan dengan Desa Satriajaya, Kecamatan Tambun Utara diresmikan.

Peresmian Jembatan Kali Jambe dilakukan Plt Bupati Bekasi, Akhmad Marjuki yang didampingi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bekasi.

Marjuki mengatakan, pembangunan Jembatan Kali Jambe itu, bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2021 sebesar Rp 4,9 miliar.

Baca juga: Warga Berharap Jembatan Kali Jambe Cepat Rampung dan Bisa Segera Digunakan

Baca juga: Jembatan Kali Jambe Penghubung Tambun Utara dan Selatan sudah Jadi, Plt Bupati Bekasi: Tolong Dijaga

Baca juga: Diinisiasi Mendiang Bupati Eka, Jembatan Kali Jambe Senilai Rp4,9 miliar Diresmikan Bupati Marjuki

Ia berharap, dengan diresmikannya jembatan ini, dapat memperlancar mobilitas masyarakat Kabupaten Bekasi.

"Pembangunan Jembatan Kali Jambe ini diperuntukkan bagi masyarakat Kabupaten bekasi, terutama untuk warga sekitar yang setiap hari berlalu lalang dalam melakukan kegiatan" ujar Marjuki melalui keterangan tertulisnya pada Jumat (7/1/2022).

Marjuki menambahkan, pembangunan Jembatan Kali Jambe ini sangat dinantikan masyarakat dan saat ini sudah dapat dipergunakan dan difungsikan sebagaimana mestinya.

"Saya mengapresiasi jajaran Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi yang telah merancang dan mengerjakan proyek jembatan ini, atas dukungan dari berbagai pihak jembatan penghubung antar dua wilayah ini dapat terealisasi," ujarnya.

Marjuki meminta masyarakat ikut menjaga dan merawat Jembatan Kali Jambe agar terjaga keindahannya dan dapat dimanfaatkan untuk jangka waktu yang panjang.

"Rawatlah jembatan ini, jangan sampai terjadi tindakan yang tidak bertanggung jawab yang dapat merubah atau merusak bangunan jembatan."

"Karena Jembatan Kali Jambe ini dapat mengundang semua mata yang memandang yang juga sebagai ikon baru di dua wilayah," ujarnya.

Akhmad Marjuki juga menyebutkan, pembangunan Jembatan Kali Jambe atas inisiasi Bupati Bekasi terdahulu (Alm) Eka Supria Atmaja.

Dimana, Eka Supria Atmaja yang melihat jembatan ini tidak layak dan menjadi penyebab banjir di wilayah sekitar. 

Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi Iwan Ridwan akui, pembangunan Jembatan Kali Jambe juga dapat mencegah terjadinya banjir di wilayah setempat.

"Konstruksi jembatan sebelumnya mempunyai tiang di tengah jembatan, sehingga banyak sampah yang terbawa air tersangkut yang mengakibatkan banjir."

"Jembatan sebelumnya juga sudah berusia 20 tahun sehingga terjadinya penurunan kualitas" ujarnya.

Iwan menyebut, terlaksananya pembangunan Jembatan Kali Jambe atas aspirasi masyarakat serta dukungan dari DPRD Kabupaten Bekasi yang saling bersinergi.

Sinergi tersebut dilakukan sebagai program kerja dari Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi.

(TribunBekasi.com/ABS)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved