Berita Jakarta

Kasus Harian Covid-19 Tertinggi di Wilayah Jabodetabek, Wakil Gubernur DKI Jakarta: Interaksi Tinggi

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akui interaksi masyarakat di Jabodetabek tinggi sehingga kasus harian Covid-19 menjadi tinggi.

Wartakotalive.com
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akui interaksi masyarakat di Jabodetabek jadi tinggi sehingga kasus harian Covid-19 menjadi tinggi. Foto: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (11/11/21) malam. 

TRIBUNBEKASI.COM - Dalam sepekan terakhir, kasus harian Covid-19 terus meningkat dan didominasi dari wilayah Jabodetabek.

Hal itu diterangkan langsung Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akui interaksi masyarakat di Jabodetabek tinggi.

"Interaksi di Jabodetabek sangat tinggi dan warga Jabodetabek itu keluar Jabodetabek juga, mungkin ke daerah lainnya di luar Jabodetabek."

Baca juga: Begini Ungkapan Rasa Penyesalan Rachel Vennya Kabur Karantina Covid-19 Setelah Bepergian Luar Negeri

Baca juga: Dua Pasien Terpapar Covid-19 Varian Omicron di Indonesia Meninggal Dunia, Begini Penjelasan Kemenkes

Baca juga: Kasus Kematian Pertama Covid-19 Varian Omicron di Singapura, Pasien Seorang Wanita Berusia 92 Tahun

"Jadi dimungkinkan penularan itu bisa saja melalui warga yang ada di jabodetabek," ujar Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (24/1/2022).

Politikus partai Gerindra ini juga mengimbau warga Jabodetabek, khususnya warga Ibu Kota untuk berhati-hati dan tetap taat terhadap penerapan protokol kesehatan (prokes).

"Warga Jabodetabek tidak hanya di Jakarta memang harus hati-hati. Pastikan kita hadir dimanapun menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan hindari kerumunan, kurangi mobilitas, hindari makan bersama," tutupnya.

Sebagai informasi, Luhut Binsar Pandjaitan sebut kasus harian Covid-19 terus alami peningkatan dalam sepekan terakhir.

Adapun sebagian besar kasus disumbangkan oleh wilayah aglomerasi Jabodetabek.

"Berdasarkan data yang kami himpun, kasus di Jawa-Bali mendominasi kasus harian yang naik."

"Kenaikan di Jawa Bali kami identifikasi masih bersumber dari peningkatan pada wilayah aglomerasi Jabodetabek," ucapnya saat jumpa pers, Senin (24/1/2022).

(Wartakotalive.com/M27)

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved