Berita Jakarta
Kasus Covid-19 Melonjak, Polda Metro Tutup 4 Kawasan Sejak Sabtu 5 Februari 2022, Berikut Lokasinya
Terlebih saat ini ada varian virus corona B.1.1.529 atau varian Omicron yang dianggap lebih cepat penularannya.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dedy
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM --- Polda Metro Jaya akan melakukan penutupan pada sejumlah kawasan di Jakarta mulai Sabtu (5/2/2022) malam ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.
Sambodo menyebut ada lima kawasan di Ibu Kota yang bakal ditutup mulai Sabtu pukul 24.00 WIB.
"Mulai malam ini Kawasan Sudirman-Thamrin, Kawasan Gunawarman, Senopati SCBD, dan Kawasan Kemang akan kita tutup mulai pukul 24.00," ujar dia.
Baca juga: Muncul Klaster Covid-19, Begini Kondisi Terkini Sejumlah Mahasiswa Unsika Terpapar Covid-19
Baca juga: Jumlah Kasus Virus Corona di Indonesia Bertambah Lagi, Hari Ini Ada 33.729 Orang Positif Covid-19
Penutupan pada kawasan tersebut dilakukan untuk mencegah kerumunan.
Pasalnya, angka kasus coronavirus disease atau Covid-19 sedang meningkat dalam beberapa hari terakhir.
Terlebih saat ini ada varian virus corona B.1.1.529 atau varian Omicron yang dianggap lebih cepat penularannya.
"Ini dilakukan untuk mengantisipasi karena meningkatnya angka Covid 19," ujar Sambodo.
BERITA VIDEO : PETUGAS MAKAMKAN JENAZAH DENGAN PROTOKOL COVID-19
Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar Operasi Crowd Free Night pada Sabtu, 5 Februari 2022.
Kegiatan tersebut berlangsung di Jalan Pahlawan Seribu kawasan Ruko Golden Boulevard, Serpong, Kota Tangsel.
Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Dicky Sutarman mengatakan kegiatan ini digelar pihaknya dalam rangka mengantisipasi kerumunan yang terjadi.
"Crowd Free Night akan kami laksanakan dalam setiap malam yang akan digelar digelar di wilayah Tangerang Selatan" kata Dicky saat ditemui Wartakotalive.com di lokasi, Serpong, Kota Tangsel, Sabtu (5/2/2022) malam.
Dicky menuturkan keguatan tersebut digelar pihaknya pada titik lokasi yang kerap menimbulkan kerumunan warga.
Menurutnya langkah tersebut dilakukan pihaknya agar dapat mempersempit laju penularan dan penyebaran infeksi covid-19 di masyarakat.
