Mudik Lebaran
Ikuti Maps, Pemudik Motor Tersesat di Hutan, Tak Bertemu Satu Orang Penduduk, Kelelahan dan Kehausan
Firman mengikuti google map dari Bandung dengan tujuan Bekasi, namun akhirnya tersesat di bukit. Ia pun memanfaatkan program Lapor Pak Kapolres.
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Dedy
Ketika itu situasi arus lalu lintas tengah padat merayap imbas penerapan one way di jalan tol.
Bripka Didin yang sedang bertugas di Pos Gatur Kalihurip dipanggil seorang pengendara mobil. Disampaikannya bahwa sedang terburu-buru hendak menuju ke Jakarta untuk menjalani kemoterapi ibunya yang sakit kanker.
"Iya pukul 21.00 WIB ketika saya berada di Pos Gatur Kalihurip, ada seorang perempuan usia 30 tahun dari Bandung datang dan mengaku tengah membawa ibunya yang tengah sakit kanker. Ibunya akan melakukan kemoterapi dan harus datang sesuai jadwal, minta dikawal," kata Didin kepada Wartakotalive.com, pada Jumat (28/4/2022).
Mendapatkan permohonan itu, kata Didin, dirinya langsung melaporkannya ke pimpinan yakni Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono melalui Handy Talk (HT).
Tak panjang lebar, Kapolres langsung mengizinkannya dan meminta mengawal sampai titik terdekat menuju ke Jakarta.
"Saya pun langsung melaporkan hal itu ke Kapolres. Dan perintah Pak Kapolres saya diminta untuk mengawalnya hingga jarak terdekat ke Jakarta, "katanya.
Didin mengawal pengendara yang membawa pasien sakit itu menggunakan motor gede (moge) yang biasa digunakan untuk Patwal.
Dia kurang lebih sekitar 40 kilometer membantu menerobos kemacetan dari Kalihurip hingga Tol Karawang Barat.
"Kemudian saya laksanakan pengawalan dari Kalihurip sampai gerbang tol Karawang Barat, " katanya.
Usai mengawal pasien itu, Bripka Didin langsung kembali bertugas mengatur arus lalu lintas saat mudik lebaran di wilayah Karawang.
"Beres itu saya kembali ke atur lalu lintas lagi, semalam baru selesai dan bisa sedikit istirahat jam 3 mau subuh," tandasnya.
(Laporan Wartawan Wartakotalive.com/Rafsanzani Simanjorang/raf/TribunBekasi.com/Maz)