Berita Nasional
Menkominfo Dorong Kolaborasi di 13 Kawasan Prioritas Demi Percepatan Adopsi Teknologi Digital UMKM
Saat ini, Kemenkominfo terus dorong transformasi digital bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia.
Menkominfo menjelaskan, program ini merupakan bentuk pendampingan lanjutan dari program UMKM go digital atau digital onboarding dan bersifat lebih intensif.
Fasilitasi Pendampingan dengan Kolaborasi
Melalui fasilitas pendampingan yang berkelanjutan tersebut, diharapkan UMKM produsen sektor pengolahan dapat memperluas akses pemasaran.
Selain itu meningkatkan pendapatan, daya saing inovasi, serta efisiensi dan efektivitas operasional bisnis.
Agar UMKM dapat naik kelas dan lebih berkontribusi terhadap perekonomian terutama dalam proses pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Program Adopsi Teknologi di era 4.0 untuk UMKM ini pun bekerja sama dengan Program Digital Entrepreneurship Academy dari Kominfo.
Hal itu merupakan bagian dari program Digital Talent Scholarship, yang harapkan berlangsung dan terlaksana baik.
Oleh karena itu, menurut Johnny, dibutuhkan komitmen dukungan kebijakan strategis dari berbagai pihak.
"Termasuk Bapak-Ibu para kepala daerah, kementerian dan lembaga, serta dukungan dari industri itu sendiri baik technology company domestic maupun global technology,"
"Serta ekosistem digital nasional kita secara keseluruhan. Kita bersama-sama perlu memastikan kebermanfaatan dan keberlanjutan dari program ini,” ajaknya.
Kepada Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Johnny menitipkan pesan agar benar-benar fokus agar program dilakukan tepat sasaran.
"Agar dilakukan secara berkelanjutan, karena UMKM nasional kita sangat besar dan fondasi GDP nasional kita bertumpu pada UMKM yang merupakan penyumbang lebih dari 97 persen lapangan pekerjaan,” ucapnya.
Johnny menilai, di momen-momen saat sekarang ini publik berpihak dan menempatkan penciptaan lapangan pekerjaan sebagai prioritas pertama, dan UMKM menjadi simpul penting untuk penciptaan lapangan pekerjaan.
Baik jumlah maupun kualifikasi lapangan pekerjaan dan kualitas lapangan pekerjaan itu sendiri.
"Oleh karena itu marilah kita lanjutkan momentum sinergi bersama ini, perkuat dukungan dan kolaborasi, bangun orkestrasi nasional secara perbesaran demi mewujudkan Indonesia terkoneksi, makin digital, makin maju" ujarnya.