Berita Karawang
Meski Warga Terserang ISPA Akibat Polusi Udara Belum Ada, Dinkes Karawang Tetap Imbau Pakai Masker
"Secara kasus belum kelihatan untuk ISPA sendiri karena itu (polusi udara). Sejauh ini masih hubungannya dengan covid," imbuh dia.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
"Terutama dari banyaknya pabrik yang ada di wilayah Pasar Kemis ini. Memang ada dua sisi keberadaan pabrik-pabrik ini. Dapat meningkatkan iklim investasi, di sisi lain juga menyebabkan polusi," ucapnya.
Terutama pada cerobong asap pabrik dan juga pembuangan limbah. Sehingga mencemari kualitas udara di sekitar lokasi tersebut.
"Ditambah lagi dengan meningkatnya jumlah populasi, banyak masyarakat yang mempunyai kendaraan pribadi. Asap kendaraan juga ini sangat berpengaruh," kata Taufik.
Taufik pun akan bertindak tegas jika ditemukan pelaku usaha yang membandel dalam pencemaran udara ini. Sanksi berat juga akan diberikan bahkan hingga pemutusan izin usaha.
"Langkah yang kami lakukan akan terus melakukan monitoring terhadap sejumlah pabrik-pabrik tersebut. Karena polusi ini dapat sangat membahayakan kesehatan masyarakat. Warga juga diimbau untuk tetap mengenakan masker jika berpergian," ungkapnya.
