Berita kecelakaan
Sehidup Semati, Peltu Suparno dan Priyastini Dimakamkan Dalam Satu Liang Lahat
Jenazah Pelda (Mar) Suparno dimakamkan secara militer mengingat dia masih berdinas aktif di TNI AL.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: AC Pinkan Ulaan
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM, BOGOR -- Slogan sehidup semati rasanya tepat disematkan kepada Prajurit TNI AL Pelda Mar Suparno (51) dan istrinya, Priyastini (50).
Mereka meninggalkan dunia ini bersama-sama pada Senin (18/7) sore, setelah sepeda motor yang mereka kendarai berdua tertabrak sebuah mobil tangki BBM Pertamina, di Jalan Raya Alternatif Cibubur, Kleurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.
Hari ini jasad keduanya dimakamkan dalam satu liang lahat, di Taman Pemakaman Komplek TNI AL Blok C 18 Nomor 1, Desa Sukamanah, Jonggol, Kabupaten Bogor.
Prosesi pemakaman jenazah pasangan suami istri tersebut dilakukan secara militer, mengingat Pelda Suparno masih berdinas aktif di Mabes TNI AL.
Hal itu disampaikan Letkol Laut (KH) Rapin A Wibowo, yang sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup), bersama Lettu Laut (S) Chairul Arifin yang akan menjadi Komandan Upacara (Danup).
Diserahkan ke Negara
Sebelum dimakamkan, jenazah pasangan suami istri ini disalatkan dulu di Masjid Al-Muhajirin. Lalu pada pukul 12.31 dilakukan upacara penyerahan jenazah dari keluarga ke Negara dilakukan secara militer.
Prosesi upacara penyerahan jenazah berlangsung penuh haru, dan terlihat anak semata wayang mendiang Suparno dan Pristiyani tak berhenti meneteskan air mata.
Dalam prosesi itu disebutkan bahwa Pelda Suparno mendapat kenaikan pangkat anumerta menjadi Peltu (pembantu letnan satu)
Saat proses pemakaman, peti yang berisi jenazah Priyastini diturunkan lebih dahulu, kemudian peti yang berisikan jenazah Suparno diturunkan.
Sebagai informasi, setelah jenazah Suparno dan istrinya berhasil diidentifikasi oleh tim Kedokteran Polisi (Dokpol) di RS Polri RS Sukanto Kramatjati, jasad mereka dibawa pulang keluarga ke rumah mereka di Komplek TNI AL Blok C 18 No 1, Desa Sukamanah, Jonggol, Kabupaten Bogor.
Sebagaimana diwartakan reporter Warta Kota yang berkunjung di rumah duka pada Selasa (19/7) pagi, para pelayat datang silih berganti untuk mengucapkan belasungkawa kepada keluarga, dan emndoakan pasangan suami istri ini.
Sementara di luar rumah tampak beberapa karangan bunga ucapan duka cita, salah satunya dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono.
Pada pukul 10.30 karangan bunga ucapan belasungkawa terus berdatangan.
Selain dari KSAL, ada pula kiriman karangan bunga dari Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, Laksdya Ahmadi Heri Purwono.
