Berita Bekasi
Dua Suporter Persib Bandung Dibacok Orang Tidak Dikenal, Berikut Ini Penjelasan Kapolsek Serang Baru
Dua suporter Persib Bandung dibacok orang tidak dikenal (OTK), Senin (25/7/2022) dini hari tadi.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Panji Baskhara
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM - Dua suporter Persib Bandung dibacok orang tidak dikenal (OTK), Senin (25/7/2022) dini hari tadi.
Dua suporter Persib Bandung tersebut dibacok setelah pulang menyaksikan pertandingan sepak bola antara Persib Bandung Vs Bhayangkara FC.
Dua suporter Persib Bandung itu diketahui tinggal di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kapolsek Serang Baru AKP Somantri membenarkan adanya dua suporter Persib Bandung kejadian tersebut.
Baca juga: Preview Bhayangkara FC vs Persib Bandung, Inilah Susunan Pemain Kedua Tim
Baca juga: Sekitar 3.000 Bobotoh Karawang Konvoi Motor ke Cikarang untuk Persib
Baca juga: Preview Bhayangkara FC vs Persib Bandung, Maung Bandung Dilanda Badai Cedera Pemain Inti
Keduanya menjadi korban penganiayaan ketika hendak pulang dari Stadion Wibawa Mukti, menuju rumahnya.
"Iya betul, ada kejadian itu (pembacokan)," tutur Kapolsek Serang Baru, AKP Somantri saat dikonfirmasi.
Somantri menceritakan saat itu, keduanya hendak pulang ke rumahnya melewati Jalan Raya Serang-Cibarusah.
Ketika tiba di lokasi, mereka diikuti oleh sekelompok orang yang mengendarai sepeda motor.
Mereka kemudian diteriaki oleh kawanan tersebut dan terjadi lah aksi kejar-kejaran antara korban dan pelaku.
"Korban dikejar dari Cikarang Selatan sampai ke wilayah kami," ungkapnya.
Setelah beberapa menit, beberapa pelaku yang membawa senjata tajam, stick golf dan botol, berhasil mengejar korban.
Mereka pun dianiaya oleh pelaku yang diduga tiga orang.
Akibatnya, korban menderita luka di bagian kepala dan kaki akibat sabetan senjata tajam.
Korban pun harus mendapatkan perawatan intensif.
"Pelaku boncengan tiga orang, korbannya yang satu luka parah, kena stok golf," ucap Somantri.
Ada pun motif para pelaku, Somantri menduga bahwa kelompok yang menyerang kedua korban bukan merupakan pelaku pencurian dengan kekerasan atau pembegalan, melainkan suporter sepak bola Jakmania.
"Diduga yang menyerang Jakmania, antar suporter saja," ungkapnya.
Somantir menambahkan hingga kini belum menerima laporan dari korban yang telah dirawat di rumahnya.
"Saya belum dapat laporan dari korban, masih di rumahnya dia," kata Somantri.
(TribunBekasi.com/ABS)
