Penembakan Brigadir J
Usai Rekonstruksi Bareng Empat Tersangka Lain, Bharada E Merasa Tenang karena Terus Terang
Sebelumnya, Bharada E sudah menjalani pemeriksaan konfrontir dan rekonstruksi atau reka ulang adegan pembunuhan terhadap Brigadir J pada akhir Agustus
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM — Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengungkapkan kondisi kesehatan maupun kejiwaan Bhayangkara Dua Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, hingga Senin (12/9/2022) ini masih stabil.
Sebelumnya, Bharada E sudah menjalani pemeriksaan konfrontir dan rekonstruksi atau reka ulang adegan pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, alias Brigadir Yosua atau Brigadir J, pada akhir Agustus 2022 lalu.
Wakil Ketua LPSK, Susilaningtias menyatakan bahwa saat ini kondisi kejiwaan Bharada E tidak mengalami gangguan atau tekanan, sehingga dapat dikategorikan dengan kondisi baik.
"Bharada E aman, baik, tenang juga kondisinya," kata Susilaningtias saat dikonfirmasi melalui pesan singkat oleh awak media, Senin (12/9/2022).
Terkait adanya gangguan kestabilan emosi dan psikologis seusai bertemu tersangka lainnya kala itu, Susilaningtyas menegaskan Bharada E tetap konsisten dengan keterangannya.
Baca juga: Masih Stagnan, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Hari Senin Ini Tak Berubah, Simak Rinciannya
Baca juga: Kebakaran Terjadi di Gudang JNE, Manajemen Siap Ganti Rugi
Sebelumnya, Susilaningtias juga sempat khawatir akan hal ini, karena Bharada E pernah tidak berkomitmen dengan keterangan yang disampaikan.
Jika hal tersebut terjadi lagi, kekhawatiran Susilaningtias lahir kembali apabila sudah masuk ke pengadilan nanti bersama empat tersangka lainnya.
"Seandainya ada kesaksian berbeda dari tersangka lainnya, Bharada E harus tetap komitmen dengan keterangannya," lugasnya.
Kondisi baiknya dari Bharada E tidak hanya disampaikan Susilaningtyas.
Kuasa Hukum Bharada E, Ronny Berty Talapessy, juga mengungkapkan hal serupa.
Baca juga: Kebakaran Melanda Gudang JNE Kota Depok, 12 Mobil Damkar Dikerahkan
Baca juga: Demo Tolak Kenaikan Harga BBM Berlanjut, Ditlantas Berlakukan Rekayas Lalin di Sekitar Istana Negara
Ronny Berty Talapessy menegaskan, kondisi psikologis kliennya itu semakin tenang seusai gelar rekonstruksi dan pemeriksaan konfrontir yang dijalankan bersama empat tersangka lainnya.
Dia menambahkan, saat menjalani rekonstruksi dan konfrontir bersama Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf, dan Ricky Rizal, Bharada E justru lebih tenang, karena sudah menjelaskan secara rinci hal nya dengan terus terang.
"Dia (Bharada E) sudah lebih tenang, saat itu dia juga terus terang, tidak ada yang ditutup-tutupi," pungkas Ronny Berty Talapessy. (Wartakotalive.com/Rendy Rutama Putra)
